Peran Pemerintah Dalam Mendorong Kemajuan Bumdes

Menurut Undang-undang (UU) Gampong Nomor 6 Tahun 2014 Pasal 90, pemerintah memiliki tugas yang sungguh penting dalam mendorong kemajuan Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) dengan beberapa cara. Pertama, berbincang hibah dan/atau jalan masuk permodalan. Pemberian hibah sanggup berupa aset atau perlengkapan yang nantinya digunakan dalam operasional Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) sehingga akan membuat lebih mudah proses buatan barang/jasa yang dikontrol oleh Badan Usaha Milik Gampong (BUMG).


Sedangkan jalan masuk permodalan, pemerintah melakukan penggelontoran dana dari APBN untuk Dana Gampong yang berikutnya sanggup digunakan selaku modal dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Gampong (BUMG).

Perlu diketahui, Gampong memiliki wewenang sepenuhnya dalam mengorganisir Dana Gampong untuk merealisasikan kemakmuran Gampong. Bukan main-main, dana Gampong pribadi ditransfer dari rekening APBN ke Gampong sehingga sekarang budget untuk Gampong tidak perlu lagi ‘mampir’ ke banyak sekali pos dan tercecer-cecer di jalan. Jumlah dana Gampong juga bukan angka kecil, dalam empat tahun ini negara sudah menggelontoran 187 triliun rupiah. Tahun 2018, Dana Gampong dianggarkan 60 triliun rupiah dan dijadwalkan akan naik pada tahun 2019. Ini merupakan budget terbesar yang digelontorkan pribadi ke Gampong sepanjang sejarah kekuasaan negeri ini. Jaman pergantian sungguh-sungguh tiba ke Gampong, dan pastinya acara ini dilindungi oleh UU, dipersenjatai banyak sekali keputusan pemerintah penunjang UU, dan dilengkapi amunisi berupa dana Gampong yang cukup besar. Dengan begitu, Gampong sudah mulai sanggup mengganti nasibnya.

Kedua, melakukan pendampingan teknis dan jalan masuk ke pasar. Pendampingan dilaksanakan lewat beberapa cara, salah satunya merupakan berafiliasi dengan perusahaan swasta yang berbincang pendampingan Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) menyerupai yang sudah dilaksanakan oleh PT Syncore Indonesia. Sedangkan untuk jalan masuk ke pasar, pemerintah sudah menawarkan jalan masuk bagi Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) dalam pendistribuasian barang / jasanya ke pasar, sehingga distribusi barang sanggup berlangsung tanpa gangguan tanpa halangan apapun.

Ketiga, mengutamakan Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) dalam pengelolaan sumber daya alam di Gampong. Pemerintah akan mengutamakan pengelolaan sumber daya alam yang dimiliki Gampong terhadap Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) biar sanggup dikontrol dengan baik dibawah pengawasan pemerintah daerah. Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) akan melakukan pengelolaan sumber daya alam yang dimiliki Gampong dengan contoh pengelolaan yang lebih terorganisir dengan impian sanggup mengembangkan ekonomi Gampong lewat pengelolaan yang bagus pada potensi yang dimiliki masing – masing Gampong. (nurma/Badan Usaha Milik Gampong (BUMG).id)