Pengertian Individu Sebagai Peserta Didik
Istilah individu berasal dari kata individera berarti satu kesatuan organisme yang tidak sanggup dibagi-bagi lagi atau tidak sanggup dipisahkan. Individu merupakan kata benda dari individual yang berarti orang atau perseorangan (Echols, 1975:519). Manusia merupakan kesatuan psikofisis (jasmani dan rohani) yang khas (unik) dan terus-menerus mengalami perkembangan. Pertumbuhan dan perkembangan itu merupakan sifat kodrati insan yang harus menerima daerah dan perhatian.
Makna pertumbuhan pada hakikatnya berbeda dengan makna perkembangan. Istilah pertumbuhan dipakai untuk menyatakan perubahan kuantitatif mengenai aspek fisik atau biologis. Istilah perkembangan dipakai untuk perubahan yang bersifat mengenai aspek psikis atau rohani. Dalam proses pertumbuhan dan perkembangan insan memerlukan banyak sekali kebutuhan. Kebutuhan ini sanggup dibedakan menjadi dua yaitu kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder. Dalam pertumbuhan dan perkembangan tingakt kebutuhan insan terus meningkat. Semakin bertambahnya usia maka tingkat kebutuhan menjadi semakin besar.
Setiap individu dikatakan sebagai penerima bimbing apabila dia telah memasuki usia sekolah. Usia 4 hingga 6 tahun di taman kanak-kanak. Usia 6 atau 7 tahun di sekolah dasar. Usia 13 hingga 16 di sekolah menengah pertama dan usia 16 hingga 19 tahun di sekolah menengah atas. Makara penerima bimbing yaitu anak, individu yang tergolong dan tercatat sebagai siswa di dalam satuan pendidikan.
Sumber: http://dedi26.blogspot.com
0 Komentar untuk "Pengertian Individu Sebagai Penerima Ajar"