Pengertian Dan Langkah-Langkah Model Pembelajaran Stad

Proses pembelajaran yang efektif yaitu yang melibatkan siswanya dalam proses pembelajaran. Tak hanya guru menunjukkan klarifikasi didepan kelas dan siswa mencatat semuanya tanpa ada interaksi yang efektif.


Sebagai seorang guru harus sanggup membuat suasana berguru mengajar yang menyenangkan. Salah satu model pembelajaran yang efektif yaitu model pembelajaran stad. STAD atau student team achievement division ini dikembangkan oleh Robert slavin di universitas john hopkin.

Mari kita bahas lebih lanjut mengenai salah satu jenis pembelajaran kooperatif ini.

Pengertian Model Pembelajaran STAD

Proses pembelajaran yang efektif yaitu yang melibatkan siswanya dalam proses pembelajaran PENGERTIAN DAN LANGKAH-LANGKAH MODEL PEMBELAJARAN STAD
Metode pembelajaran STAD merupakan salah satu jenis pembelajaran kooperatif yang paling sederhana dan gampang untuk dilakukan. Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran kelompok yang terdiri dari 3 hingga 6 siswa. Pembelajaran stad dilakukan dengan cara membuat tim berguru yang memiliki anggota 4 siswa. Untuk membuat kelompok ini, siswa dihentikan menentukan sendiri. Lebih baik guru yang melaksanakan pembagian kelompok.

Pembagian kelompok dilakukan menurut tingkatan kerjanya, jenis kelamin dan lain sebagainya.

Ini akan membuat kelompok lebih random. Terdapat lima komponen yang harus diperhatikan dalam model pembelajaran ini yaitu penyajian kelas, berguru kelompok, kuis. Skor, dan penghargaan kelompok.

Langkah-Langkah Model Pembelajaran STAD

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam model pembelajaran STAD yaitu persiapan pembelajaran stad. Pertama penyiapan bahan yang akan diajarkan dan lembar kerja diskusi.

Selanjutnya pembentukan kelompok, menentukan rangking siswa menurut aneka macam hal, menentukan jumlah kelompok, menentukan lembar kerja kelompok, mementukan skor dan membuat kegiatan pembelajaran.


Langkah selanjutnya yaitu proses berguru mengajar. Dalam langkah ini guru menandakan apa yang akan dicapai dengan proses pembelajaran ini dan menyuruh siswa untuk mulai menuntaskan soal yang diberikan.

Langkah ketiga dalam proses pembelajaran ini yaitu dengan kegiatan kelompok. Setelah siswa menuntaskan soal secara individu, siswa diminta untuk mulai menuntaskan duduk perkara secara berkelompok.

Dalam proses diskusi dengan kelompok ini, guru menunjukkan pengarahan kepada siswa dan mengawasi proses diskusi tersebut.

Langkah keempat yaitu kuis. Setelah siswa selesai melaksanakan diskusi kelompok, siswa diberi kuis atau tes secara individu, setiap siswa akan diberikan satu lembar kerja tes dan harus dikerjakan secara individu.

Hasil dari kuis ini akan dijadikan sebagai skor kelompok tersebut. Langkah terakhir yaitu tunjangan penghargaan pada kelompok.

Dari hasil test individual ini akan diketahui mana kelompok yang melaksanakan diskusi dengan baik. Oleh alasannya yaitu itu sangat penting dalam pembagian kelompok yang ideal.

Setiap model pembelajaran selalu ada kelemahan dan kelebihannya. Salah satu kelemahan dari model pembelajaran stad yaitu apabila jumlah kelompok tidak diperhatikan akan membuat diskusi tidak efektif, guru harus selalu mengawasi proses diskusi semoga siswa tetap aktif dalam kelompok dan masih banyak lainnya.

Untuk kelebihan model pembelajaran STAD ini antara lain membuat siswa lebih gampang memahami semua bahan pembelajaran yang diberikan. Itulah yang blog model pembelajaran tematik

Related : Pengertian Dan Langkah-Langkah Model Pembelajaran Stad

0 Komentar untuk "Pengertian Dan Langkah-Langkah Model Pembelajaran Stad"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)