"Banyak permasalahan yang memunculkan transfer dana ke desa belum akhir dalam 7 hari, menyerupai ada banyak permasalahan teknis politis," ujar Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Ahmad Erani Yustika di Gedung BKPM, Jakarta, Kamis (1/10).
Menurut dia, sulitnya komunikasi tersebut menciptakan investasi infrastruktur terhambat menyerupai pembebasan lahan daerah. "Tetapi kami terus berkoordinasi dengan BKPMD untuk menopang kegiatan ekonomi daerah," terang dia.
Dari segi kesiapan tenaga kerja, Ahmad menyampaikan sejauh ini pihaknya telah mengerjakan banyak kesibukan untuk mengembangkan mutu sumber daya insan sehingga menciptakan tolok ukur yang diperlukan dunia usaha.
"Ini dikehendaki mengingat kian tingginya persaingan antar negara ke depannya," ungkapnya. (Merdeka.com).
0 Komentar untuk "Penyaluran Dana Desa Terhambat Dinamika Politik"