Bagaimana bentuk bumi yang sesungguhnya? Fakta yang menunjukkan bumi itu bulat pepat

Bagaimana bentuk bumi yang sesungguhnya? Fakta yang menunjukkan bumi itu bulat pepat - Dalam sistem tata surya, bumi merupakan planet ketiga, jika dilihat dari luar angkasa, bumi berbentuk seperti bola biru yang besar dengan bercak-bercak berwarna cokelat dan hijau.

Bumi memiliki atmosfer yang kaya akan ogsigen, mengadung air yang relative banyak , memiliki suhu yang ralatif sedang dan mengandung berbagai senyawa kimia yang juga mendukung kehidupan. Oleh sebab itulah, hingga saat ini hanya di bumi yang terdapat kehidupan

Di dalam tata surya bumi bergerak pada porosnya yang di sebut rotasi bumi, selain itu, bumi juga beredar mengelilingi matahari yang di sebut dengan gerak rovolusi bumi.

Fakta yang menunjukkan bumi itu bulat pepat Bagaimana bentuk bumi yang sesungguhnya? Fakta yang menunjukkan bumi itu bulat pepat

Bumi berbentuk bulat pepat

Kita memang tidak dapat melihat bukti bahwa bumi memang bergerak, sebagai bukti bahwa bumi bergerak pada porosnya yaitu terjadinya proses siang dan malam sedangkan bukti bahwa bumi beredar mengelilingi matahari adalah adanya pergantian tahun dan pergantian musim di bumi kedua hal tersebut akan di bahas sebagai berikut.

Baca juga : 8 jenis pelangi yang jarang di ketahui keindahannya dan bentuknya

#bumi

Bumi berbentuk bulat seperti bola, tetapi tidak bulat sempurna, bentuknya sedikit menggembung di bagian ekuator dan merata di bagian kutupnya.
Sehingga bumi lebih mirip seperti sebuah bola yang dipipihkan.

Permukaan bumi terlihat halus dan rata jika dilihat daru jauh, akan tetapi jika dilihat dari dekat, akan terlihat berbagai bentuk lahan yang membentuk benua dan masa daratan yang lain.

Bemi di lingkupi oleh lapisan atmosfer yang mencapai 700 kilometer dari permukaan bumi.

Atmosfer bumi terdirir gas nitrogen , oksigen, dan gas lainya dalam jumlah yang kecil. Atmosfer melindungi bumi dari benda-benda angkasa yang jatuh menimpa bumi dan melindungi bumi dari sengatan sinar matahari.

Dalam system tata surya hanya dibumilah kehidupan dapat berkembang. Bumi planet tempat tinggal manusia merupakan planet ketiga dalam system tata surya. Bumi memiliki sebuah satelit yaitu bulan. Waktu yang di butuhkan bulan untuk sekali mengelilingi bumi adalah 29.5 hari. Bulan meskipun tidak menghasilkan cahaya namun dapat dilihat dengan jelas di malam hari , hal ini desabkan bulan memantulakan cahaya matahari

#bentuk bumi

Bumi memiliki bentuk bulat dan permukaan yang melengkung, buktinya adalah:

#1. Ketika matahari terbenam , awan dan gunung yang tinggi masih terlihat terang

#2. Kapal yang berlayar meninggalkan pelabuhan, tubuh kapal leyap terlebih dahulu baru kemdian tiangaya

#3. Bila berlayar kesatu arah akan akan tiba ke tempat semula

#4. Gambar bumi hasil pemotretan satelit buatan dan kapal ruang angkasa yang menunjukkan bentuk bumi adalah bulat pepat
Pada kenyataanya bentuk bumi tidak benar-benar bulat. Bumi pepat pada kedua kutupnya dan mengambung di sekitar katulistiwa dengan diameter kahatulistiwa 12.757.776 dan di diameter khutup 12.713.824 m

#teori kabut

Bumi kita terbentuk sekitar 4.6 milyar tahun yang lalu bersama dengan terbentuknya satu system tata surya yang dinamakan keluarga matahari.

Satu teori yang dinamanakan teori kabut (nebula) menceritakan kejadian tersebut dalam tiga tahap:

#a. matahari dan planet –planet lainya masih berbentuk gas, kabut yang begitu pekat dan besar.

#b. kabut tersebut berputar dan berpilih dengan kuat dimana pemadatan tejadi di pusat lingkaran yang kemudian membantuk matahari.
Pada saat bersamaan materi lainpun benberntuk mejadi massa yang lebih kecil dari matahari yang di sebut sebagai planet, bergerak mengelilingi matahari.

#c. materi-materi tersebut tumbuh makin besar dan terus melakukan gerakan secara teratur mengelilingi matahri dalam satu orbit yang tetap dan membentuk susunan keluarga matahari.

Nah, sekarang kamu sudah tahu bukan kenapa bumi itu bulat, dan fakta-fakta tentang bumi itu bulat pepat. Semoga dapat menambah pengetahuan kamu, makin tahu makin tambah ilmu, sampai jumpa lagi.

Edu-Paperplane