Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bahan ini, dibutuhkan akseptor didik bisa menjelaskan karakteristik wilayah perairan Indonesia dengan benar.
Setelah mempelajari bahan ini, dibutuhkan akseptor didik bisa menjelaskan karakteristik wilayah perairan Indonesia dengan benar.
Perairan Indonesia pada tahun 2015 mempunyai luas 6.315.222 km2 dengan panjang 99.093 km. Wilayah perairan Indonesia sanggup dikelompokkan dalam delapan belas ekoregion, yaitu sebagai berikut:
Ekoregion Samudera Hindia sebelah barat Sumatera.
Di ekoregion ini, ada empat cekungan sedimen dengan potensi migas, dua diantaranya terbukti, namun belum berproduksi.
Karena dipengaruhi oleh kondisi geologi, tempat ini rawan gempa bumi dan tsunami.
Di ekoregion ini, ada empat cekungan sedimen dengan potensi migas, dua diantaranya terbukti, namun belum berproduksi.
Karena dipengaruhi oleh kondisi geologi, tempat ini rawan gempa bumi dan tsunami.
Ekoregion Samudera Hindia sebelah selatan Jawa
Di ekoregion ini, ada jalur pegunungan lipatan di bawah bahari hasil subduksi dan cekungan sedimen dengan potensi migas.
Karena dipengaruhi kondisi geologi, tempat ini rawan gempa bumi dan tsunami.
Di ekoregion ini, ada jalur pegunungan lipatan di bawah bahari hasil subduksi dan cekungan sedimen dengan potensi migas.
Karena dipengaruhi kondisi geologi, tempat ini rawan gempa bumi dan tsunami.
Selat Malaka
Selat Malaka merupakan bab dari Paparan Sunda yang relatif stabil sehingga sedikit acara tektonik yang terjadi.
Laut di ekoregion ini merupakan bahari dangkal yang lebih bersifat sebagai pesisir alasannya yaitu banyaknya sungai yang bermuara di ekoregion ini.
Selat Malaka merupakan bab dari Paparan Sunda yang relatif stabil sehingga sedikit acara tektonik yang terjadi.
Laut di ekoregion ini merupakan bahari dangkal yang lebih bersifat sebagai pesisir alasannya yaitu banyaknya sungai yang bermuara di ekoregion ini.
Laut Natuna
Laut Natuna
Laut Natuna
goresan pena disinii
goresan pena disinii
goresan pena disinii
goresan pena disinii
goresan pena disinii
goresan pena disinii
goresan pena disinii
goresan pena disinii
Di wilayah ini ada lima cekungan sedimen dengan potensi migas. Daerah ini rawan gempa dan tsunami.
Di wilayah ini terdapat empat cekungan sedimen dengan potensi migas. Daerah ini rawan gempa bumi dan tsunami.
Di wilayah ini mempunyai tiga cekungan migas. Daerah ini rawan gempa bumi dan tsunami.
Di wilayah ini terdapat dua cekungan sedimen berpotensi migas dan fenomena arus Halmahera Eddy.
Di wilayah ini terdapat satu cekungan sedimen berpotensi migas. Daerah ini rawan gempa bumi dan tsunami.
Laut ini mempunyai tiga cekungan sedimen yang berpotensi migas. Wilayah ini rentan terhadap tsunami dan berpotensi gempa bumi.
0 Komentar untuk "Karakteristik Wilayah Lautan Indonesia"