1. Pengertian Kerjasama Ekonomi Internasional
Kerjasama ekonomi internasional yakni bentuk relasi yang dilakukan suatu negara dengan negara lainnya di dunia yang saling menguntungkan dalam bidang ekonomi.
Hubungan bentuk-bentuk kerjasama internasional terntunya sangat bermanfaat.
2. Bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional
Bentuk-bentuk kerjasama ekonomi internasional ada banyak sekali macam,. Kerjasama ekonomi terbagi menjadi beberapa bentuk menurut jumlah negara yang terlibat dan letak geografis.
Adapun bentuk-bentuk kerjasama ekonomi internasional, sebagai berikut:
3. Badan Kerjasama Ekonomi
Negara-negara yang ingin mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, perlu membentuk suatu organisasi, badan, atau lembaga kerjasama ekonomi antarnegara. Berikut ini teladan organisasi kolaborasi ekonomi regional dan internasional.
a. Internasional
Badan kerjasama internasional yang diikuti oleh Indonesia sebagai berikut:
b. Regional
Bidang kerjasama ekonomi regional, antara lain:
4. Dampak Kerjasama Ekonomi Internasional
Suatu acara yang ada dalam kehidupan insan pasri mempunyai dampak, baik imbas faktual maupun negatif. Berikut ini imbas yang ditimbulkan jawaban kerjasama ekonomi internasional.
Kerjasama ekonomi internasional yakni bentuk relasi yang dilakukan suatu negara dengan negara lainnya di dunia yang saling menguntungkan dalam bidang ekonomi.
Hubungan bentuk-bentuk kerjasama internasional terntunya sangat bermanfaat.
Dengan adanya kerjasama internasional, maka sebuah negara sanggup mengusahakan untuk memnuhi kebutuhan hidup masyarakatnya serta eksistensi keberadaan negara tersebut dalam di dalam lingkup internasional.
Selain itu, kerjasama internasional juga sanggup membuat perdamaian dan kesejahteraan di dalam kehidupan yang mana tentu saja merupakan harapan setiap insan yang ada di dunia.
Setiap negara mempunyai kelebihan, kekurangan, serta kepentingan yang berbeda satu sama lainnya.
Inilah yang mendorong kerjasama internasional terjadi di antara satu negara dengan lainnya.
Berikut ini beberapa faktor yang melatar belakangi kolaborasi ekonomi internasional.
Selain itu, kerjasama internasional juga sanggup membuat perdamaian dan kesejahteraan di dalam kehidupan yang mana tentu saja merupakan harapan setiap insan yang ada di dunia.
Setiap negara mempunyai kelebihan, kekurangan, serta kepentingan yang berbeda satu sama lainnya.
Inilah yang mendorong kerjasama internasional terjadi di antara satu negara dengan lainnya.
Berikut ini beberapa faktor yang melatar belakangi kolaborasi ekonomi internasional.
- Kemampuan satu negara dalam meproduksi barang/jasa terbatas, sedangkan kebutuhan masyarakat tidak terbatas
- Perbedan faktor produksi yang dimiliki setiap negara
- Adanya permasalahan ekonomi yang selalau berkembang dari waktu ke waktu
- Era globalisasi menuntut adanya kolaborasi negara-negara di dunia
- Adanya perbedaan kondisi sosial ekonomi, kemajuan IPTEK, peradaban, serta kondisi alam setiap negara
- Setiap negara tidak sanggup terus menerus mengandalkan kemampuannya sendiri untuk memenuhi kebutuhan ekonominya.
2. Bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional
Bentuk-bentuk kerjasama ekonomi internasional ada banyak sekali macam,. Kerjasama ekonomi terbagi menjadi beberapa bentuk menurut jumlah negara yang terlibat dan letak geografis.
Adapun bentuk-bentuk kerjasama ekonomi internasional, sebagai berikut:
Berdasarkan letak geografi, kerjasama ekonomi internasional sanggup digolongkan sebagai berikut:
- Kerjasama ekonomi interregional, yakni kerjasama ekonomi antara daerah satu dengan daerah lain. Contohnya kerjasama antara ASEAN dan MEE
- Kerjasama ekonomi regional, yakni kerjasama ekonomi antara negara-negara dalam satu kawasan/wilayah. Contohnya ASEAN dan MEE
- Kerjasama ekonomi internasional yakni kerjasama ekonomi yang dilakukan beberapa negara yang meliputi wilayah negara-negara di dunia. Contohnya, OPEC, ILO, dan CGI
Berdasarkan jumlah negara yang terlibat, kolaborasi ekonomi internasional dibedakan menjadi dua, yaitu kolaborasi ekonomi bilateral dan kolaborasi ekonomi multilateral.
- Kerja sama ekonomi multilteral yakni kerjasama ekonomi yang dilakukan oleh lebih dari dua negara.Contohnya ASEAN, MEE, ILO, dan OPEC
- Kerjasama ekonomi bilateral yakni kolaborasi ekonomi antara dua negara. Contohnya kolaborasi ekonomi antara Indonesia dan Mesir.
3. Badan Kerjasama Ekonomi
Negara-negara yang ingin mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, perlu membentuk suatu organisasi, badan, atau lembaga kerjasama ekonomi antarnegara. Berikut ini teladan organisasi kolaborasi ekonomi regional dan internasional.
a. Internasional
Badan kerjasama internasional yang diikuti oleh Indonesia sebagai berikut:
IMF yakni tubuh dana moneter (keuangan) internasional yang didirikan pada tanggal 27 September 1945 dan berkedudukan di Washington, Amerika Serikat. Tujuan IMF yakni memajukan kolaborasi internasional di bidang ekonomi, keuangan, dan perdagangan.
IBRD yakni badang internasional yang bergerak dalam bidang perbankan untuk pembangunan dan pengembangan.
UNDP yakni organisasi agenda pembangunan yang bertujuan memperlancar pembangunan di seluruh dunia terutama bagi negara-negara berkembang.
WTO yakni satu-satunya organisasi internasional ayng mengatur perdangangan internasional.
b. Regional
Bidang kerjasama ekonomi regional, antara lain:
NAFTA merupakan perjanjian perdagangan bebar Amerika Utara.
Colombo Plan merupakan rencana kolaborasi untuk membuatkan pekonomi di Asisa Selatan dan di Asia Tenggara.
APEC yakni lembaga kerjsa sama dari 21 negara di lingkar Samudera Pasifik yang berdiri tahun 1989
ASEAN berdiri pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok (Thailand).
AFTA yakni daerah perdagangan bebas ASEAN dan beranggotakan negara-negara ASEAN.
4. Dampak Kerjasama Ekonomi Internasional
Suatu acara yang ada dalam kehidupan insan pasri mempunyai dampak, baik imbas faktual maupun negatif. Berikut ini imbas yang ditimbulkan jawaban kerjasama ekonomi internasional.
0 Komentar untuk "Bentuk-Bentuk Kerjasama Antara Negara Maju Dan Negara Berkembang"