8 Hal Penting Diam-Diam Membuat Lingkungan Kelas Yang Dinamis

8 Hal Penting Rahasia Menciptakan Lingkungan Kelas yang Dinamis

Menurut (Johnson, 2009) Berikut 8 acara penting yang perlu kita lakukan untuk membuat lingkungan kelas yang dinamis yang juga sanggup membantu Anda dalam mengembangkan korelasi Anda dengan murid-murid Anda.

1. Perkenalkan murid-murid anda satu sama lainnya, murid-murid cenderung memperlakukan satu sama lainnya dengan baik bila mereka mengetahui nama satu sama lainnya.

2. Ajarkan mekanisme cara merespon secara lisan, ada 3 pilihan dalam cara merespon secara verbal :
-Murid harus selalu mengangkat tangan mereka sebeum berbicara dan dilarang menyela Anda atau murid-murid lainnya.
-Murid boleh menanggapi pertanyaan Anda atau komentar murid lainnya secara spontan.
-Setiap, orang termasuk Anda harus menunggu periode waktu yang spesifik (Saya sarankan 30 detik atau 2 menit) sebelum menanggapi. Selama waktu berpikir mereka menuliskan ide-ide mereka.

3. Cari tahu apa yang murid-murid anda telah ketahui, carilah esai atau editorial, ulasan film, atau artkel-artikel di koran atau majalah yang menarik atau kontroversial dan buat salinannya untuk murid Anda. Suruh mereka membaca artikel dengan damai dan menuliskan balasan akan isinya. Cara ini tidak hanya memperlihatkan Anda gosip tentangkemampuan mengarang dan berpikir analistis para murid, tetapi juga memberi mereka latihan yang baik bagi mereka kelak bila mereka harus melakukannya di dingklik kuliah.

4. Bagikan lembaran selamat datang, bagikan lembaran tersebut di depan kelas sehingga Anda yakin bahwa semua anak sudah melihat dan mendengar dengan terperinci apa yang termaktub di dalamnya. Walaupun negara kita negara demokrasi, namun menyerahkan pengendalian hukum yang demokratis untuk penerima didik bukanlah inspirasi yang bagus. Mendengarkan inspirasi mereka yaitu cara yang baik untuk menghindari sikap jelek atau pemberontakan di kemudian hari.

5. Delegasikan kekuasaan, kita bahagia menolong orang lain. Ttetapi kita juga sukadikendalikan, dan banyak dari kita sulit mendelegasikan kekuasaan kita. Dengan menyebarkan kekuasaan, Anda dapatmemberikan laba yang besar. Dengan memperlihatkan tugas-tugas kepada murid anda sanggup menyimpan waktu dan energi anda untuk hal-hal yang lebih penting. Contohnya, menyuruh murid dalam mengabsen ketika di dalam kelas, meskiput Anda menyidik kembaliagar laporannya akurat.

6. Tunjukkan kekuatan pilihan, murid -murid harus mengetahui bahwa ketika mereka bandel atau gagal di kelas Anda, yaitu alasannya mereka menentukan untuk bandel dan gagal. Murid tidak mempunyai alasan yang valid untuk tidak lulus dari kelas, lulus dari sekolah, menemukan pekerjaan yang layak, mengembangkan ketrampilan yang bermanfaat, dan menjadi insan yang berhasil kecuali bila mereka benar-benar mempunyai keganjilan belajar.

7. Bantu murid-murid anda memahami diri mereka sendiri, anak-anak muda lebih tertarik pada diri mereka sendiri dan teman-teman mereka dibanding dengan topik yang lain. mereka juga paling resah dengan diri mereka sendiri, dan kebingungan itu sering menjadikan masalah-masalah di sekolah.

8. Ajarkan murid-murid untuk berpikir wacana pikiran, hal ini dilakukan dengan menjelaskan tingkatan-tingkatan berpikir yang berbeda, dan memperlihatkan satu atau dua contoh.

Taksonomi Bloom Domain Kognitif: Aplikasi Biologi.

-Mengingat level terendah, Mengingat informasi, menyebutkan nama-nama flora hijau, menyebutkan bagian-bagian tubuh, menyebutkan defenisi fotosintesis. -Pengertian, memahami hal-hal: mengetahui perbedaan antara otak kiri dan otak kanan, atau karbohidrat dan protein. -Aplikasi, Menggunakan hal-hal yang kalian pahami: Menulis sebuah daftar nama flora yang termasuk flora dikotil dan yang termasuk flora monokotil. -Analisis, membandingkan hal-hal yang berbeda: membandingkan antara sel binatang dan sel tumbuhan. -Sintesis, Membuat ide-ide dan proyek kalian sendiri: Menulis artikel wacana pencemaran lingkungan. -Evaluasi level tertinggi, membuat evaluasi menurut pengetahuan. Membaca 2 opini yang berbeda dan menetukan opini mana yang masuk akal, dengan memperlihatkan contoh-contoh spesifik dari suatu bacaan untuk mendukung pilihan.