Bagian - Bab Flora Dan Fungsinya

Ada beberapa flora yang mempunyai akar khusus. Akar itu mempunyai sifat dan kegunaan khusus. Beberapa akar khusus ialah sebagai berikut :

1.    Akar Gantung. Akar gantung tumbuh pada bab flora yang berada di atas tanah. Akar itu lalu menggantung di udara, contohnya akar gantung pada pohon beringin.

2.    Akar Pelekat. Akar pelekat tumbuh pada bab batang. Akar tersebut mempunyai kegunaan untuk menempelkan flora itu pada kayu, tembok, atau flora lain, contohnya akar pada flora sirih dan lada.

3.    Akar Tunjang. Akar tunjang tumbuh pada bab bawah batang. Akar itu tumbuh ke segala arah, gunanya untuk menunjang supaya batang tidak rebah, contohnya akar pada pohon pandan.

4.    Akar Napas. Akar napas merupakan cabang-cabang dari akar flora tersebut. Akar itu tumbuh ke atas sehingga muncul di permukaan tanah atau air. Akar napas mempunyai kegunaan untuk keluar masuknya udara ke dalam tumbuhan, contohnya akar pohon bakau.

Dilihat dari bentuknya ada 2 macam akar yaitu :

1.    Akar serabut terdapat pada flora monokotil ( berkeping satu) contohnya jagung, padi, kelapa

2.    Akar tunggang terdapat pada flora dikotil ( berkeping dua ) contohnya rambutan, jeruk, mangga

       

Ada tiga jenis batang yaitu :

1.    Batang basah, yaitu batang flora yang lunak dan berair, contohnya batang tumbuhan bayam.

2.    Batang berkayu, yaitu batang flora yang terdiri dari kayu, contohnya batang pohon mangga.

3.  Batang rumput, yaitu batang flora yang beruas-ruas dan berongga, contohnya batang padi dan      rumput. 

  

   

Bentuk daun menurut susunan tulang daunnya ada 4 (empat) macam, sebagai berikut :

1.    Bertulang menyirip, bentuknya mirip susunan sirip ikan. Contoh daun mangga, jambu, dan nangka.

2.    Bertulang menjari, bentuknya mirip jari-jari tangan. Contoh daun pepaya, daun singkong, dan daun kapas.

3.    Bertulang melengkung, bentuknya berupa garis-garis melengkung, pola daun genjer.

4.    Bertulang sejajar, bentuknya berupa garis-garis sejajar, pola daun padi dan daun jagung.

Jenis daun menurut jumlah helai daun pada tangkai daun ada dua, sebagai berikut :

1.     Daun Tunggal. Bila pada sebatang tangkai daun hanya terdapat satu helai daun, contohnya daun singkong, daun pepaya, dan daun pisang.

2.     Daun Mejamuk. Bila pada sebatang tangkai daun terdapat beberpaa helai daun, contohnya daun belimbing, daun asam, dan daun mawar.

Bunga pada flora banyak sekali macam bentuk dan warnanya. Ada bunga yang berwarna putih, kuning, merah, dan ungu. Fungsi atau kegunaan bunga  ialah sebagai alat  berkembang biak. Bunga sanggup dibedakan menjadi dua, sebagai berikut :

a.    Bunga tidak sempurna. Bunga yang hanya mempunyai benang sari saja atau putik saja. Bunga yang  hanya mempunyai benang sari saja disebut bunga jantan. Bunga hanya mempunyai putik saja disebut bunga betina.

b.    Bunga sempurna. Bunga yang mempunyai benang sari dan putik. Bunga tepat terdiri dari   

      bagian-bagian sebagai berikut :

·      Tangkai bunga, yaitu bab yang menghubungkan antara batang dengan bunga.

·      Kelopak bunga, yaitu bab yang gunanya untuk melindungi saat bunga masih kuncup. Kelopak bunga berwarna hijau, bentuknya ibarat daun. Kelopak bunga akan membelah jikalau bunga mekar.

·      Mahkota bunga, yaitu bab bunga yang indah. Mahkota biasanya bentuknya menarik dan berwarna-warni. Mahkota bunga mempunyai kegunaan untuk menarik perhatian serangga.

·      Benang sari, yaitu alat kelamin jantan bunga, mempunyai kegunaan sebagai alat perkembangbiakan.

·      Putik, yaitu alat kelamin betina bunga. Berguna sebagai alat perkembang biakan.

Dilihat dari bentuknya biji flora dibedakan menjadi :

1.    Biji berkeping satu ( monokotil )

2.    Biji berkeping  dua ( dikotil )