Pengalaman Beli Sepeda Merek Giant Di Bandung

Hallo sobat, di sekarang ini mimin sedang ngidam main sepeda-sepedaan. Mimin tanya sana-sini ihwal sepeda merek Giant. Saya tanya saja teman dekat saya yang sudah berbelanja sepeda tersebut di Bandung. Kami menegaskan sepeda merek Giant, sebab mutu sepeda merek asal Taiwan ini sudah teruji perkasa dan ringan pula serta sudah tenar di seluruh dunia. 

Giant Talon 27,5" 3 (2014)

Angan-angan saya di saat itu, saya berharap mendapat sepeda Giant paling murah sebab menyaksikan dari kantong sendiri yang tidak banyak-banyak amat. Sayangnya, saya tergolong pembeli terakhir dari teman-teman saya yang duluan berbelanja sepeda Giant paling murah di Bandung 😱.

Sepeda paling murah dari 4 juta hingga 8 juta merupakan Giant Revel, Rincon, ATX dan Talon. Revel di kisaran 4 jutaan, Rincon 5 jt, Atx 6 jt dan Talon 8 jutaan. Dari merek sepeda di atas yang paling murah sudah habis terjual dan sisanya tinggal Talon harga 8 juta 😂. Harga sepeda di atas merupakan harga potongan harga dari toko yang kami hubungi, jadi bukan suatu ukuran harga Giant yang bekerjsama ya sob.

Saya sebenarnya ingin berbelanja sepeda dengan anggaran 6 juta, secara di kantong tidak mempunyai duit hingga 8 juta hhe. Karena sepeda 6 jt ke bawah sudah habis maka saya mengalah saja dengan berbelanja Talon yang lebih mahal, namun kegunaannya merek ini kan kualitasnya di atas teman-teman saya hehe. Lumayan ada gengsinya walau kantong kering 😬

Pertama, saya komunikasi dengan pedagang sepeda di Bandung, penduduknya tidak mengecewakan ramah di saat saya sms via wa dan opsi terakhir merupakan sepeda Giant Talon 3 warna putih dengan diameter roda 27,5" dan gearnya 3/10 speed. Dan syukurnya kami mendapat potongan harga 25% dengan pembelian sepeda tersebut. Kaprikornus saya merogoh kocek sebesar 8 juta kurang.  

Satu paket sepeda ini termasuk, lampu reflektor mata kucing/cat eye namun tidak ada dudukannya, bel sepeda dan tutorial buku Giant. Nah, ada gowesan cuilan kanan ada aksesoris yang hilang sehingga terlihat dari samping kanan gowesannya bolong, nanti bila sempat saya cari sendiri aksesoris tersebut ke toko bila ada. 

Bagian pedal tidak dilengkapi aksesoris epilog lubang hmm

Pedal tidak sepaket dengan pembelian lho, jadi mesti beli sendiri, namun untungnya dengan perundingan sedikit karenanya sanggup juga bonus pedal berwarna putih bening (pedal giant lazimnya kan hitam), tidak apa-apalah yang penting pedalnya mudah-mudahan besar lengan berkuasa amin. Lalu dudukan lampu reflektornya tidak ada, jadi saya tidak berani berkendara sepeda di malam hari sebab lampu reflektornya belum terpasang. 

Dengan harga 8 jutaan, Giant Talon, 3 27,5" keluaran tahun 2014 merupakan Talon terhandal dibanding Talon-Talon tahun yang lain #ahmasa.. (menurut saya agar bahagia sendiri hhe).

Sekarang mimin punya kegemaran baru, sehingga kini mimin perlu aksesoris pendukung kegemaran ini, ongkosnya hebat sob hehe. Sobat perlu helmet, dudukan botol air dan botolnya, tas sepeda dan water bladder, sarung tangan sepeda, buff, jersey sepeda, kacamata, dan aksesoris-aksesoris yang lain sob. Walau kegemaran ini mahal namun namanya kegemaran gimana gitu ya tetap hobi, kecuali bila sudah punya istri yang sanggup menghentikan kegemaran tersebut, kecuali istrinya juga kegemaran gowes hmm. Pokoknya Mumpung belum ada yang melarang, maka puas-puasin saja ngegowesnya ya sob hhe

Oh iya sob, kalo nyari sepeda di Bandung banyak bangeud sob hingga sakit kepala saya mau milih di mana itu sepeda, cuma kalo merek Giant cuma di toko-toko tertentu saja, bahkan ada yang memasarkan framenya saja selebihnya sanggup ngerakit sendiri, namun saya lebih senang berbelanja sepeda Giant yang fullbike yang kebih murah dari merakit sendiri.

Sepanjang jalan Ahmad Yani atau sekitar pasar kosambi Bandung banyak toko-toko sepeda mulai dari merek setempat hingga bikinan taiwan dan Amerika. Saya sendiri berbelanja sepeda di atas menelusuri jalan Ahmad Yani dan karenanya datang di ujung Jalan tersebut dan menyeberang ke Jalan lengkong kecil, disini saya berbelanja sepeda giant dengan harga agak miring dari harga aslinya. Cuma sayang, sepeda yang dipesan tersebut limited alias terbatas bahkan sepeda Talon yang saya beli merupakan talon satu - satunya-tidak ada stok lagi, selebihnya harga di atas 10 juta ke atas yang ada di toko.

Kaprikornus bila ingin beli sepeda merek yang saya beli dengan harga di atas mesti kontak-kontakan dengan pemilik toko tersebut. Tapi jangan berharap banyak bila sudah dinyatakan habis oleh sang pedagang sepeda tersebut. Tapi di toko yang lain di kosambi ada kok merek asal taiwan tersebut cuma harganya saja yang sedikit berbeda. Ini dialami oleh rekan saya yang sudah deal dengan DP cuma sayang Giant yang ia pesan sudah tidak ada, setelah di kontak cari alternatif yang lain ternyata ngambang entah kapan lagi ada. Teman saya karenanya berbelanja sepeda di toko yang lainnya.

Demikian pengalaman dari admin mudah-mudahan berharga ya sob. Salam gowes!  Ssrrrrrrrr.......

Sumber https://namakuprince.blogspot.com