Terdapat empat alamat yang dipakai didalam protocol TCP/IP, yaitu : physical address, logical address, port address, dan application-specific address
Physical Addresses
Physical address / alamat fisik, dikatakan juga link address yakni alamat sebuah node yang didefinisikan sendiri oleh LAN atau WAN. Termasuk frame yang dipakai oleh layer data link. Ini merupakan pengalamatan pada tingkat yang paling bawah. Physical address memiliki otoritas melalui link tertentu (LAN atau WAN). Ukuran dan format dari address ini bervariasi tergantung pada network. Contoh : ethernet memakai 6 byte (48 bit) pada network interface card (NIC). Local-Talk (Apple), memiliki 1-byte dynamic address. Contoh pada ethernet : F8-34-41-65-2D-18 yang ditulis dalam hexadesimal.
Logical Addresses
Logical address /Alamat logik diharapkan untuk komunikasi universal yang tidak bergantung pada jaringan fisik dibawahnya. Didalam internetwork tidak cukup hanya memakai physical address, apalagi pada network yang berbeda sanggup memiliki format alamat yang berbeda. Sistem pengalamatan secara universal dibutuhkan pada host biar sanggup diidentifikasi secara unik. Pada TCP/IP logical address yang didesain yakni IP address versi 4 yang berupa 32 bit, dan juga terdapat IP Address versi 6. Pada jaringan public tidak diijinkan terdapat IP address yang sama. Contoh :
Port Addresses
IP address dan physical address diharapkan oleh sejumlah data yang berjalan dari ‘source’(asal) ke ‘destination’(tujuan). Tetapi, kedatangan di host tujuan bukan tujuan final komunikasi data di Internet. Komputer yakni perangkat yang sanggup menjalankan beberapa proses sekaligus. Tujuan final komunikasi internet yakni proses berkomunikasi dengan proses lain. Komputer A sanggup berkomunikasi dengan computer C memakai telnet, dan pada waktu yang sama , computer A berkomunikasi dengan computer B dengan memakai File Transfer Protocol (FTP). Untuk mengirimkan data secara simultan dibutuhkan label atau alamat. Didalam protocol TCP/IP layer transport alamat ini disebut port, panjangnya 16 bit.
Application-Specific Addresses
Beberapa aplikasi memiliki alamat user-friendly yang didesain untuk aplikasi khusus. Contoh : alamat e-mail (contoh : ambar@telkom.co.id) yang mendefinisikan peserta e-mail dan Universal Resource Locator (contoh : www.ambarerna.blogspot.co.id) yang dipakai untuk mencari dokumen didalam World Wide Web. Alamat ini berkorespondensi dengan port dan pengalamatan logic.
Gambar dibawah merupakan pola addressing dalam TCP/IP yang dicapture memakai wireshark saat mengakses https://ambarerna.blogspot.co.id
Hasil capture diatas, sanggup dilihat :
Physical Addresses
Physical address / alamat fisik, dikatakan juga link address yakni alamat sebuah node yang didefinisikan sendiri oleh LAN atau WAN. Termasuk frame yang dipakai oleh layer data link. Ini merupakan pengalamatan pada tingkat yang paling bawah. Physical address memiliki otoritas melalui link tertentu (LAN atau WAN). Ukuran dan format dari address ini bervariasi tergantung pada network. Contoh : ethernet memakai 6 byte (48 bit) pada network interface card (NIC). Local-Talk (Apple), memiliki 1-byte dynamic address. Contoh pada ethernet : F8-34-41-65-2D-18 yang ditulis dalam hexadesimal.
Logical Addresses
Logical address /Alamat logik diharapkan untuk komunikasi universal yang tidak bergantung pada jaringan fisik dibawahnya. Didalam internetwork tidak cukup hanya memakai physical address, apalagi pada network yang berbeda sanggup memiliki format alamat yang berbeda. Sistem pengalamatan secara universal dibutuhkan pada host biar sanggup diidentifikasi secara unik. Pada TCP/IP logical address yang didesain yakni IP address versi 4 yang berupa 32 bit, dan juga terdapat IP Address versi 6. Pada jaringan public tidak diijinkan terdapat IP address yang sama. Contoh :
Port Addresses
IP address dan physical address diharapkan oleh sejumlah data yang berjalan dari ‘source’(asal) ke ‘destination’(tujuan). Tetapi, kedatangan di host tujuan bukan tujuan final komunikasi data di Internet. Komputer yakni perangkat yang sanggup menjalankan beberapa proses sekaligus. Tujuan final komunikasi internet yakni proses berkomunikasi dengan proses lain. Komputer A sanggup berkomunikasi dengan computer C memakai telnet, dan pada waktu yang sama , computer A berkomunikasi dengan computer B dengan memakai File Transfer Protocol (FTP). Untuk mengirimkan data secara simultan dibutuhkan label atau alamat. Didalam protocol TCP/IP layer transport alamat ini disebut port, panjangnya 16 bit.
Application-Specific Addresses
Beberapa aplikasi memiliki alamat user-friendly yang didesain untuk aplikasi khusus. Contoh : alamat e-mail (contoh : ambar@telkom.co.id) yang mendefinisikan peserta e-mail dan Universal Resource Locator (contoh : www.ambarerna.blogspot.co.id) yang dipakai untuk mencari dokumen didalam World Wide Web. Alamat ini berkorespondensi dengan port dan pengalamatan logic.
Gambar dibawah merupakan pola addressing dalam TCP/IP yang dicapture memakai wireshark saat mengakses https://ambarerna.blogspot.co.id
- Application-spesific addresses : http://ambarerna.blogspot.co.id
- Port Address : Source port : 63184 dan Destination port : 80
- Logical address (IP address) : Source IP address : 10.244.35.67 dan Destination IP Address : 74.125.24.132
- Physical Address (MAC Address) : Source : F8:34:41:65:2d:18 dan Destination : 44:d3:ca:5e:30:40
0 Komentar untuk "Tcp/Ip 5 . Addressing Dalam Tcp/Ip"