Teknik Menanam Pisang Semoga Tidak Mati Layu

Tanaman pisang yaitu flora yang tidak mempunyai kambium dan berbatang basah, yang merupakan salah satu jenis flora yang gampang terjangkit hama mati layu atau pugur. Banyak faktor dan penyebab mati layu flora pohon pisang yang diantaranya adalah:

 - Serangan Hama penyakit baik serangga, cacing, basil atau jamur.

- Banjir atau media tanah terlalu lembab.

- Kadar PH yang tidak seimbang sesuai dengan yang diperlukan tanaman.

- Pupuk atau penggunaan obat-obatan yang melebihi kadar takaran yang dibutuhkan.

- Kurangnya pemeliharaan dan perawatan.

- Kurangnya ketersediaan kebutuhan masakan yang diperlukan flora baik air, sinar matahari, nitrogen, phospor, kalium dan zat-zat mineral tertentu yang diperlukan tanaman.

- Bibit flora yang tidak sehat atau sudah membawa bibit penyakit.

- Kurangnya tingkat kegemburan tanah.

Berikut ini tips dan cara untuk mengantisipasi dan mencegah mati layu atau pugur pada flora pisang, diantaranya yaitu : 1. Pilihlah bibit flora pisang yang sehat, usahakan yang sudah berbuah. 2. Oleskan disinfektan atau insektisida pada bonggol atau ujung pangkal tanaman,dengan takaran secukupnya. 3. Cangkul dan Gemburkan tanah sebaik mungkin. 4. Buatlah bedeng bedeng pada tanah yang telah di cangkul dan digemburkan secukup mungkin,usahakan jangan hingga terkena banjir atau genangan air. 5. Berilah pupuk pada lubang galian untuk media tanam baik dengan pupuk kompos, pupuk sangkar atau pupuk lainnya.Usahakan pupuk yang dipakai tidak melebihi takaran yang diperlukan tanaman, serta benar-benar sudah siap untuk tanaman.Lebih baik dibiarkan dulu dalam beberapa hari sebelum ditanam bibit, untuk menghindari kadar panas atau nitrogen yang berlebihan. 6. Berilah insektisida untuk tanah pada media tanam menyerupai puradan atau yang sejenisnya. 7. Berilah kapur pada media kawasan tanam secukupnya untuk menghindari tingkat PH keasaman tanah yang berlebihan. 9. Bersihkan pelepah atau daun pohon pisang yang telah kering. 10.Peliharalah flora dengan baik usahakan flora tidak kekurangan akan pupuk atau sari makanan, kadar air dan sinar matahari.Pada ekspresi dominan kemarau usahakan penyiraman dilakukan setiap hari. 11.Beri insektisida tanah minimal 2 bulan sekali untuk mencegah serangan hama penyakit baik dari batang, buah dan dari dalam tanah. 12.Usahakan pohon pisang yang dipanen hanya diambil 3 kali buah, selebihnya buang dan gantilah pohon pisang yang telah berbuah 3 kali, di kawasan yang gres atau beda tempat. 13. Untuk mempermudah panen dengan menghasilkan buah pertama yang satu arah dengan flora yang lainnya, tanamlah bibit pohon bisang dengan pangkal batang menghadap sama dengan tanamn pohon pisang yang lainnya. Demikian tips dan cara menanam pohon pisang yang lebih menghasilkan dan terhindar dari mati layu atau pugur. Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba. Jika anda mengalami kendala, permasalahan, atau sesuatu yang kurang dimengerti sanggup menghubungi Kami baik melalui email, meninggalkan pesan pada kotak pesan atau menghubungi lewat tlp dibawah ini.