Pt. Pos Indonesia Distribusikan Derma Sosial Tunai (Bst) Tahun 2020 Bersamaan Di Seluruh Indonesia

Pemerintah RI kembali menampilkan iktikad terhadap PT Pos Indonesia (Persero) untuk menyalurkan dana pemerintah berupa Bantuan Sosial Tunai (BST) Tahun 2020 bagi penduduk terdampak Covid-19. Pendistribusian Bantuan Sosial Tunai (BST) Tahun 2020 dilaksanakan secara serempak di seluruh Indonesia mulai tanggal 6 Mei 2020. Secara nasional PT Pos Indonesia (Persero) mendistribusikan Bantuan Sosial Tunai (BST) terhadap 8 Juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

PT Pos Indonesia (Persero) mengerahkan semua kepraktisan dan sumber daya untuk menjalankan penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) Tahun 2020 yakni 200 Kantor Pos Besar, 689 Kantor Pos Cabang Dalam Kota, 2.961 Kantor Pos Cabang Luar Kota, dan 1.250 Mobile Hub serta disokong oleh 3.900 sumber daya manusia, 395 Komunitas dan 1.000 Kemitraan. Mekanisme penyerahan Bantuan Sosial Tunai (BST 2020) terhadap para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Pemerintah secara lazim yakni selaku berikut:

• Prioritas penyerahan Bantuan Sosial Tunai (BST) Tahun 2020 lewat loket Kantor Pos dengan didahului penyerahan surat pemberitahuan dilengkapi dengan aktivitas dan lokasi pembayaran terhadap Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
• Memperhatikan Protokol Physical Distancing dan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan menertibkan antrian dan menawarkan wilayah basuh tangan.
• Untuk mempercepat proses distribusi, versi pembayaran dijalankan dengan rujukan penghantaran pribadi dan kerjasama dengan komunitas setempat.

Direktur Hubungan Strategis dan Kelembagaan Noer Fajrieansyah menyampaikan bahwa fikiran waktu untuk pembayaran Bantuan Sosial Tunai (BST) tahun 2020 dalam wilayah Jawa diperkirakan akan jawaban dalam waktu 6-7 hari. “Sedangkan untuk penyerahan Bantuan Sosial Tunai (BST) tahun 2020 terhadap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Luar wilayah Jawa diperkirakan solusi memerlukan waktu 10-14 hari.” jelasnya. Dalam pelaksanaan seluruh aktifitas pendistribusian tersebut senantiasa berkoordinasi dengan elemen Muspida lokal dan Dinas Sosial.

Sumber:ayobandung.com