Angin ialah gerakan massa udara dari kawasan yang bertekanan maksimum ke kawasan yang bertekanan minimum.
Kekuatan dan kecepatan angin dipengaruhi oleh gradien barometer, ketinggian tempat, relief daratan, dan jarak antardaerah.
Besarnya kecepatan dan arah angin diukur dengan memakai alat anemometer mangkok dan hasil catatannya disebut anemogram.
Angin selalu bertiup dari tempat dengan tekanan udara tinggi ke tempat dengan tekanan udara yang lebih rendah.
Jika tidak ada gaya lain yang mempengaruhi, angin akan bergerak secara eksklusif dari udara bertekanan tinggi ke udara yang bertekanan rendah.
Akan tetapi, perputaran bumi pada sumbunya akan mengakibatkan gaya yang akan mempengaruhi arah pergerakan angin.
Pengaruh perputaran bumi terhadap arah angin disebut dampak coriolis (Coriolis Effect). Pengaruh ini mengakibatkan angin bergerak searah jarum jam mengitari kawasan bertekanan renah di bagian bumi selatan.
Sebaliknya bergerak dengan arah berlawanan dengan arah jarum jam mengitari kawasan bertekanan rendah di bagian bumi utara.
Kekuatan dan kecepatan angin dipengaruhi oleh gradien barometer, ketinggian tempat, relief daratan, dan jarak antardaerah.
Besarnya kecepatan dan arah angin diukur dengan memakai alat anemometer mangkok dan hasil catatannya disebut anemogram.
Angin selalu bertiup dari tempat dengan tekanan udara tinggi ke tempat dengan tekanan udara yang lebih rendah.
Jika tidak ada gaya lain yang mempengaruhi, angin akan bergerak secara eksklusif dari udara bertekanan tinggi ke udara yang bertekanan rendah.
Akan tetapi, perputaran bumi pada sumbunya akan mengakibatkan gaya yang akan mempengaruhi arah pergerakan angin.
Pengaruh perputaran bumi terhadap arah angin disebut dampak coriolis (Coriolis Effect). Pengaruh ini mengakibatkan angin bergerak searah jarum jam mengitari kawasan bertekanan renah di bagian bumi selatan.
Sebaliknya bergerak dengan arah berlawanan dengan arah jarum jam mengitari kawasan bertekanan rendah di bagian bumi utara.
0 Komentar untuk "Apa Yang Dimaksud Dengan Angin?"