Siklus hidrologi panjang ialah siklus hidrologi yang umumnya terjadi di tempat beriklim subtropis atau tempat pegunungan.
Siklus hidrologi panjang bergotong-royong sama peristiwanya dengan siklus hidrologi sedang.
Yang membedakannya ialah siklus ini mempunyai tempat yang sangat luas sehingga perubahannya terjadi menjadi hujan salju dan mengalir melalui sungai dan akan kembali menuju laut.
Dalam siklus hidrologi ini, awan tidak pribadi diubah wujud menjadi air, melainkan terlebih dahulu turun sebagai salju dan membentuk gletser.
Penjelasan mengenai siklus hidrologi panjang ini ialah sebagai berikut:
Siklus hidrologi panjang bergotong-royong sama peristiwanya dengan siklus hidrologi sedang.
Yang membedakannya ialah siklus ini mempunyai tempat yang sangat luas sehingga perubahannya terjadi menjadi hujan salju dan mengalir melalui sungai dan akan kembali menuju laut.
Dalam siklus hidrologi ini, awan tidak pribadi diubah wujud menjadi air, melainkan terlebih dahulu turun sebagai salju dan membentuk gletser.
Penjelasan mengenai siklus hidrologi panjang ini ialah sebagai berikut:
- Air bahari yang terkena pemanasan sinar matahari akan mengalami penguapan dan menjadi uap air
- Uap air yang telah terbentuk akan mengalami proses sublimasi
- Kemudian awan terbentuk dengan mengandung kristal-kristal es
- Awan mengalami proses adveksi dan kemudian bergerak ke daratan
- Awan akan mengalami presipitasi dan kemudian akan turun sebagai salju
- Salju akan terakumulasi menjadi gletser
- Gletser tersebut akan mencair alasannya ialah adanya imbas suhu udara dan membentuk anutan sungai
- Air yang berasal dari gletser akan mengalir di sungai tersebut kemudian akan kembali ke laut.
0 Komentar untuk "Bagaimana Proses Terjadinya Siklus Hidrologi Panjang?"