a. palung
b. landas kontinen
c. paparan
d. lereng benua
e. dangkalan
Jawaban A.
Palung Laut (Trench / trog) Palung yaitu dasar bahari sangat dalam dan berdinding curam, yang semakin ke dasar semakin menyempit.
Palung sempit dan tidak terlalu curam disebut trench, sedangkan jikalau lebih lebar dan curam disebut trog. Kedalaman palung dapat mencapai ± 7.000 – 11.000 meter.
Fenomena ini yang mengakibatkan terjadinya gempabumi. Aktivitas gunung api juga berafiliasi dengan proses pembentukan palung laut. Pada bahari yang terbuka, palung bahari membentuk alur yang sejajar dengan formasi pulau-pulau gunung api (volcanic island arcs).
Sedangkan formasi gunung api kemungkinan dijumpai sejajar dengan palung bahari yang berdekatan dengan daratan.
Aktivitas gunung api ini terjadi alasannya kerak bumi yang menunjam ke dalam mantel bumi mengalami penghancuran dan mencairan yang membentuk magma kembali. Proses ini disebut juga proses pergerakan lempeng secara konvergen.
Pergerakan secara konevergen terjadi apabila dua lempeng tektonik tertelan (consumed) ke arah kerak bumi, yang menimbulkan keduanya bergerak saling menumpu satu sama lain (one slip beneath another).
Wilayah dimana suatu lempeng samudra terdorong ke bawah lempeng benua atau lempeng samudra lain disebut dengan zona tunjaman (subduction zones).
Di zona tunjaman inilah sering terjadi gempa. Pematang gunung-api (volcanic ridges) dan parit samudra (oceanic trenches) juga terbentuk di wilayah ini.
b. landas kontinen
c. paparan
d. lereng benua
e. dangkalan
Jawaban A.
Palung sempit dan tidak terlalu curam disebut trench, sedangkan jikalau lebih lebar dan curam disebut trog. Kedalaman palung dapat mencapai ± 7.000 – 11.000 meter.
Fenomena ini yang mengakibatkan terjadinya gempabumi. Aktivitas gunung api juga berafiliasi dengan proses pembentukan palung laut. Pada bahari yang terbuka, palung bahari membentuk alur yang sejajar dengan formasi pulau-pulau gunung api (volcanic island arcs).
Sedangkan formasi gunung api kemungkinan dijumpai sejajar dengan palung bahari yang berdekatan dengan daratan.
Aktivitas gunung api ini terjadi alasannya kerak bumi yang menunjam ke dalam mantel bumi mengalami penghancuran dan mencairan yang membentuk magma kembali. Proses ini disebut juga proses pergerakan lempeng secara konvergen.
Pergerakan secara konevergen terjadi apabila dua lempeng tektonik tertelan (consumed) ke arah kerak bumi, yang menimbulkan keduanya bergerak saling menumpu satu sama lain (one slip beneath another).
Wilayah dimana suatu lempeng samudra terdorong ke bawah lempeng benua atau lempeng samudra lain disebut dengan zona tunjaman (subduction zones).
Di zona tunjaman inilah sering terjadi gempa. Pematang gunung-api (volcanic ridges) dan parit samudra (oceanic trenches) juga terbentuk di wilayah ini.
0 Komentar untuk "Dasar Maritim Yang Mempunyai Kedalaman Lebih Dari 6.000 Meter Disebut..."