Majas, Pengertian Majas, Jenis-jenis Majas, beserta masing-masing Contohnya
Anda tentu pernah mendengar orang berkata: "Tulisan kamu sangat bagus, bagaikan Cakar Ayam”
Kalau kita mendengar kalimat ini, tentu kita langsung menganggap perkataan ini adalah suatu sindiran/hinaan karena tulisan seperti cakar ayam itu bukannya bagus, melainkan sangat jelek.
Cara seseorang menyampaikan sindiran dengan menggunakan kalimat diatas dalam istilah bahasa indonesia disebut dengan Majas Ironi.
Majas adalah:
Gaya Bahasa yang memanfaatkan keragaman kata untuk mendapatkan suatu efek kias dan Imajinasi atau hasil tertentu dan membuat suatu karya bahasa yang semakin hidup dan bervariasi, atau segala bentuk ciri bahasa beberapa kelompok/golongan penulis sastra dan suatu cara khas dalam menyampaikan pikiran dan perasaan, baik secara lisan maupun tulisan.
Jenis-jenis Majas
Dalam bahasa Indonesia kita mengenal berbagai jenis Majas yang biasa kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Jenis-jenis Majas diatas, dibagi lagi menjadi beberapa jenis Majas lainnya, yaitu:
A. Majas Perbandingan
Majas Perbandingan atau disebut juga dengan Majas Perumpamaan adalah Kata-kata kias yang menyatakan perbandingan dengan maksud untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap yang mendengarkan/membaca.
Yang termasuk ke dalam jenis Majas Perbandingan, antara lain:
1. Alegori
Alegori adalah majas yang menggambarkan atau kiasan untuk menyatakan sesuatu dengan cara lain.
Contoh Kalimat majas Alegori:
2. Alusio
Alusio adalah majas yang mengibaratkan suatu hal dengan kiasan yang memiliki kesaamaan dan pernah terjadi sebelumnya.
Contoh kalimat Majas Alusio:
3. Simile
Simile merupakan suatu ungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan kata penghubung, seperti: bagaikan, umpama, ibarat, dan lainnya.
Contoh Kalimat Majas Simile:
4. Metafora
Metafora adalah suatu Gaya Bahasa dengan memberi pernbandingan antara suatu benda dengan benda lain , yang mempunyai sifat yang sama atau hampir sama.
Contoh kalimat yang menggunakan majas Metafora:
5. Antropomorfisme
Antropomorfisme adalah suatu majas sejenis Metafora yang juga menggunakan kata atau bentuk lain namun yang berhubungan dengan manusia untuk menggambarkan hewan atau hal yang bukan manusia.
Contoh kalimat Majas Antropomorfisme:
6. Sinestesia
Sinestesia adalah suatu Majas yang merupakan suatu bentuk ungkapan rasa dari salah satu indra yang dicurahkan lewat ungkapan rasa indra yang lain.
Contoh kalimat Sinestesia:
7. Antonomasia
Antonomasia adalah majas perbandingan yang menggunakan suatu kata sifat untuk menyebutkan nama objek tersebut.
Contoh kalimat Antonomasia:
8. Aptronim
Aptronim adalah suatu majas atau gaya bahasa yang menggunakan nama lain yang sesuai dengan sifat atau pekerjaan orang.
Contoh kalimat Aptronim:
9. Metonimia
Metonimia merupakan suatu ungkapan dengan penggunaan nama lain untuk suatu benda yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut benda tersebut.
Contoh Majas Metonimia:
10. Hipokorisme
Hipokorisme adalah Majas yang menggunakan nama panggilan kecil atau kata yang dipakai untuk menunjukkan hubungan karib.
Contoh Majas Hipokorisme:
11. Litotes
Litotes adalah majas yang berupa Ungkapan yang menunjukkan penurunan kualitas suatu keadaan dengan tujuan merendahkan diri.
Contoh Majas Litotes:
12. Hiperbola
Hiperbola adalah majas yang berupa ungkapan yang berlebihan dari kenyataan sehingga kenyataan tersebut menjadi tidak masuk akal.
Contoh Majas Hiperbola:
13. Personifikasi
Personifikasi adalah majas yang berupa ungkapan dengan menggunakan tingkah laku manusia dan disebutkan kepada benda lain yang bukan manusia.
Contoh Majas Personifikasi:
13. Depersonifikasi
Depersonifikasi adalah ungkapan yang seolah-olah menjadikan manusia bertingkah laku seperti benda lain yang bukan manusia.
Contoh Majas Depersonifikasi:
14. Pars pro toto
Pars pro toto adalah jenis majas yang menggunakan suatu ungkapan yang menyebutkan sebagian dari objek untuk menunjukkan keseluruhan objek.
Contoh majas Pars pro toto:
15. Totem pro parte
Totem pro parte adalah jenis majas yang menggunakan ungkapan keseluruhan benda, padahal yang dimaksud hanya sebagian benda tersebut.
Contoh Majas Totem pro parte:
16. Eufimisme
Eufimisme adalah majas yang mengungkapkan kata yang dianggap tabu atau serasa kasar dengan menggunakan kata-kata lain yang lebih halus.
Contoh majas Eufimisme:
17. Disfemisme
Disfemisme adalah ungkapan kata yang menyebutkan hal yang kurang pantas atau tabu dengan sebagaimana adanya.
Contoh majas Disfemisme:
18. Fabel
Fabel adalah majas yang menyatakan suatu tingkah laku hewan dan seperti manusia yang dapat berpikir dan bertutur kata.
Contoh majas Fabel:
19. Parabel
Parabel adalah suatu ungkapan pembelajaran tetapi dikiaskan atau disamarkan dalam cerita.
Contoh Parabel:
20. Perifrasa
Perifrasa adalah suatu ungkapan yang cukup panjang dan digunakan untuk menggantikan ungkapan yang lebih pendek.
Contoh Perifrasa:
21. Eponim
Eponim adalah suatu ungkapan untuk menyebutkan nama orang yang memiliki hubungan dengan sifat tertentu yang ingin disebutkan.
Contoh Majas Eponim:
22. Simbolik
Simbolik adalah suatu gaya bahasa yang melukiskan sesuatu dengan penggunaan simbol atau lambang untuk menyatakan suatu tujuan/maksud.
Contoh Majas Simbolik:
23. Asosiasi
Asosiasi adalah suatu perbandingan terhadap dua hal yang berbeda, namun dinyatakan sama.
Contoh Majas Asosiasi:
Semoga bermanfaat!
Berbagi ilmu pengetahuan umum
Anda tentu pernah mendengar orang berkata: "Tulisan kamu sangat bagus, bagaikan Cakar Ayam”
Kalau kita mendengar kalimat ini, tentu kita langsung menganggap perkataan ini adalah suatu sindiran/hinaan karena tulisan seperti cakar ayam itu bukannya bagus, melainkan sangat jelek.
Cara seseorang menyampaikan sindiran dengan menggunakan kalimat diatas dalam istilah bahasa indonesia disebut dengan Majas Ironi.
Pengertian Majas, Jenis-jenis Majas beserta contohnya
Lalu, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Majas? |
| Jenis-jenis Majas perbandingan |
Majas adalah:
Gaya Bahasa yang memanfaatkan keragaman kata untuk mendapatkan suatu efek kias dan Imajinasi atau hasil tertentu dan membuat suatu karya bahasa yang semakin hidup dan bervariasi, atau segala bentuk ciri bahasa beberapa kelompok/golongan penulis sastra dan suatu cara khas dalam menyampaikan pikiran dan perasaan, baik secara lisan maupun tulisan.
Jenis-jenis Majas
Dalam bahasa Indonesia kita mengenal berbagai jenis Majas yang biasa kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: 5 Jenis Majas Sindiran beserta ContohnyaBerbagai jenis Majas tersebut dikelompokkan ke dalam 4 (empat) Bagian, yaitu:
- Majas perbandingan
- Majas sindiran
- Majas penegasan
- Majas pertentangan
Jenis-jenis Majas diatas, dibagi lagi menjadi beberapa jenis Majas lainnya, yaitu:
A. Majas Perbandingan
Majas Perbandingan atau disebut juga dengan Majas Perumpamaan adalah Kata-kata kias yang menyatakan perbandingan dengan maksud untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap yang mendengarkan/membaca.
Yang termasuk ke dalam jenis Majas Perbandingan, antara lain:
1. Alegori
Alegori adalah majas yang menggambarkan atau kiasan untuk menyatakan sesuatu dengan cara lain.
Contoh Kalimat majas Alegori:
- Hidup bagaikan air sungai yang mengalir tanpa bisa kita hentikan.
2. Alusio
Alusio adalah majas yang mengibaratkan suatu hal dengan kiasan yang memiliki kesaamaan dan pernah terjadi sebelumnya.
Contoh kalimat Majas Alusio:
- Megawati berhasil menjadi seperti Ir.Soekarno karena sama-sama pernah menjadi presiden Indonesia.
3. Simile
Simile merupakan suatu ungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan kata penghubung, seperti: bagaikan, umpama, ibarat, dan lainnya.
Contoh Kalimat Majas Simile:
- Kau bagaikan Bunga dan aku jadi kumbangnya.
4. Metafora
Metafora adalah suatu Gaya Bahasa dengan memberi pernbandingan antara suatu benda dengan benda lain , yang mempunyai sifat yang sama atau hampir sama.
Contoh kalimat yang menggunakan majas Metafora:
- Si jago merah mengamuk dan menghanguskan beberapa unit rumah
5. Antropomorfisme
Antropomorfisme adalah suatu majas sejenis Metafora yang juga menggunakan kata atau bentuk lain namun yang berhubungan dengan manusia untuk menggambarkan hewan atau hal yang bukan manusia.
Contoh kalimat Majas Antropomorfisme:
- Anak kucing itu merengek-rengek meminta susu saat dilihatnya kedatangan sang indukkucing tersebut.
6. Sinestesia
Sinestesia adalah suatu Majas yang merupakan suatu bentuk ungkapan rasa dari salah satu indra yang dicurahkan lewat ungkapan rasa indra yang lain.
Contoh kalimat Sinestesia:
- Caranya bercanda sangat garing dan membosankan
7. Antonomasia
Antonomasia adalah majas perbandingan yang menggunakan suatu kata sifat untuk menyebutkan nama objek tersebut.
Contoh kalimat Antonomasia:
- Si Cantik masuk ke dalam kelas, semua siswa terpukau dan tersenyum kagum melihatnya
8. Aptronim
Aptronim adalah suatu majas atau gaya bahasa yang menggunakan nama lain yang sesuai dengan sifat atau pekerjaan orang.
Contoh kalimat Aptronim:
- Orang-orang menyebutnya Agus Loader, karena profesinya sebagai Operator Loader (Alat berat).
9. Metonimia
Metonimia merupakan suatu ungkapan dengan penggunaan nama lain untuk suatu benda yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut benda tersebut.
Contoh Majas Metonimia:
- Dalam beberapa tahun ini, Samsung merajai penjualan terlaris Ponsel di Indonesia khususnya ponsel dengan sistem Android.
10. Hipokorisme
Hipokorisme adalah Majas yang menggunakan nama panggilan kecil atau kata yang dipakai untuk menunjukkan hubungan karib.
Contoh Majas Hipokorisme:
- Mau kemana kamu nduk, pagi-pagi begini?
11. Litotes
Litotes adalah majas yang berupa Ungkapan yang menunjukkan penurunan kualitas suatu keadaan dengan tujuan merendahkan diri.
Contoh Majas Litotes:
- Singgahlah ke Gubuk kami ini!
12. Hiperbola
Hiperbola adalah majas yang berupa ungkapan yang berlebihan dari kenyataan sehingga kenyataan tersebut menjadi tidak masuk akal.
Contoh Majas Hiperbola:
- Suaranya nyaring hingga terdengar ke seluruh penjuru Desa.
13. Personifikasi
Personifikasi adalah majas yang berupa ungkapan dengan menggunakan tingkah laku manusia dan disebutkan kepada benda lain yang bukan manusia.
Contoh Majas Personifikasi:
- Tirulah Padi yang semakin berisi akan semakin menunduk.
13. Depersonifikasi
Depersonifikasi adalah ungkapan yang seolah-olah menjadikan manusia bertingkah laku seperti benda lain yang bukan manusia.
Contoh Majas Depersonifikasi:
- Anak itu memiliki sifat keras kepala dan susah diatur.
14. Pars pro toto
Pars pro toto adalah jenis majas yang menggunakan suatu ungkapan yang menyebutkan sebagian dari objek untuk menunjukkan keseluruhan objek.
Contoh majas Pars pro toto:
- Saya memelihara Tiga ekor kelinci di halaman belakang rumah.
15. Totem pro parte
Totem pro parte adalah jenis majas yang menggunakan ungkapan keseluruhan benda, padahal yang dimaksud hanya sebagian benda tersebut.
Contoh Majas Totem pro parte:
- Pertandingan sepak bola tersebut dimenangkan oleh Argentina.
16. Eufimisme
Eufimisme adalah majas yang mengungkapkan kata yang dianggap tabu atau serasa kasar dengan menggunakan kata-kata lain yang lebih halus.
Contoh majas Eufimisme:
- Saya terpaksa pulang lebih cepat, karena saya bolak-balik buang air besar, karena diare.
17. Disfemisme
Disfemisme adalah ungkapan kata yang menyebutkan hal yang kurang pantas atau tabu dengan sebagaimana adanya.
Contoh majas Disfemisme:
- Kamu seharusnya memberikan nafkah kepada saya sebagai anakmu!
18. Fabel
Fabel adalah majas yang menyatakan suatu tingkah laku hewan dan seperti manusia yang dapat berpikir dan bertutur kata.
Contoh majas Fabel:
- Hewan-hewan di daerah ini harus bekerja keras untuk mencari makanan, karena banyaknya penebangan hutan.
19. Parabel
Parabel adalah suatu ungkapan pembelajaran tetapi dikiaskan atau disamarkan dalam cerita.
Contoh Parabel:
- Kisah si malin kundang, memberi kita suatu pembelajaran agar berbakti pada kedua orang tua
20. Perifrasa
Perifrasa adalah suatu ungkapan yang cukup panjang dan digunakan untuk menggantikan ungkapan yang lebih pendek.
Contoh Perifrasa:
- Semoga arwah para pahlawan Damai disisi-Nya
21. Eponim
Eponim adalah suatu ungkapan untuk menyebutkan nama orang yang memiliki hubungan dengan sifat tertentu yang ingin disebutkan.
Contoh Majas Eponim:
- Anak itu belajar giat agar dapat menjadi seperti Einstein.
22. Simbolik
Simbolik adalah suatu gaya bahasa yang melukiskan sesuatu dengan penggunaan simbol atau lambang untuk menyatakan suatu tujuan/maksud.
Contoh Majas Simbolik:
- Pria itu terkenal sebagai pria hidung belang.
23. Asosiasi
Asosiasi adalah suatu perbandingan terhadap dua hal yang berbeda, namun dinyatakan sama.
Contoh Majas Asosiasi:
- Mereka sedang mencari titik terang dari permasalahan ini.
Semoga bermanfaat!
Berbagi ilmu pengetahuan umum
0 Komentar untuk "Jenis-jenis Majas Perbandingan beserta Contohnya"