Materi Bahasan Bahasa Indonesia Semester Ii Kelas 3 Sd


·         Menulis karangan sederhana sanggup dilakukan dengan cara melengkapi paragraf menggunakan pilihan kata yang tepat
·                  Karangan ada 2 (dua) jenis yaitu prosa dan puisi.
·          Prosa yaitu jenis karangan bebas. Oleh lantaran itu, prosa tidak terikat oleh peraturan-peraturan penulisan. Walaupun demikian, penggunaan ejaan, tanda baca, penggunaan abjad besar harus tetap diperhatikan dan penggunaanya harus tepat.
·                  Puisi yaitu karangan terikat. Terikat disini maksdunya dalam penulisan puisi harus memperhatikan aturan, bahasa yang indah dan mengandung makna.
·                  Kita harus berterimakasih kepada tani lantaran tanpa kerja keras petani, kita tidak akan sanggup makan nasi.
·                  Tanaman padi disawah yaitu hasil kerja petani.
·                  Cara petani menanam padi, antara lain :
1.    Mengusahakan hibrida dari koperasi tani
2.    Bibit itu disemaikan dilahan yang sudah disiapkan. Setelah 2 minggu, bibit itupun tumbuh.
3.    Petani mengolah tanah untuk menanam bibit yang sudah tumbuh. Cara mengolahnya bisa dengan dibajak, menggunakan traktor atau dengan dicangkul. Setelah lahan siap, barulah ia menanaminya.
4.    Petani harus merawat tumbuhan padi dengan mengairi, memupuk dan menyemprotkan antihama kalau memang ada hama.
·                  Panca artinya lima, perjuangan artinya acara dan tani artinya bidang pertanian. Jadai. Pancausaha tani artinya lima acara pertanian untuk mendapat hasil yang baik
·                  Kegiatan Pancausaha tani antara lain acara mengusahakan bibit unggul, mengolah tanah, mengairi, memupuk dan menyemprot anti hama.
·                  Humus yaitu bunga tanah.
·                  Bunga tanah merupakan materi makanan untuk tanaman.
·                  Humus berasal dari tumbuhan dan binatang yang membusuk.
·                  Cara menciptakan humus, antara lain :
1.    Kumpulkan sampah daun-daunan
2.   Kemudian timbun sampah-sampah itu ke dalam lubang. Sebaiknya lubang dibentuk di bawah pohon yang rindang. Alasannya lantaran udara lembab akan mempercepat pembusukan.
3.   Setelah beberapa lama, daun-daun itu akan membusuk. Bentuknya berupa gumpalan-gumpalan hitam yang bercampur dengan tanah.
·         Jika humus dicampur dengan tanah padat, tanah padat tersebut akan menjadi gembur. Tanah gembur sangat subur.
·                  Tanah gembur memudahkan akar mencari makanan untuk pertumbuhannya.
·             Penggunaan abjad kapital untuk penulisan nama hari dan bulan harus menggunakan  huruf kapital, menyerupai pada pola berikut ini :
1.    Puasa pertama dimulai pada hari Senin.
2.    Tahun aliran gres jatuh pada bulan Juli.
·              Penggunaan ungkapan : ungkapan yaitu kata yang mempunyai arti bukan sebenarnya.
·                  Contoh kata ungkapan :
1.    Anak emas artinya anak kesayangan
2.    Buah tangan artinya hasil karya
3.    Panjang tangan artinya suka mengambil milik orang lain.
4.    Tinggi hati artinya sombong, angkuh
5.    Rendah hati artinya kurang percaya diri
·                  Adapun pola penggunaan ungkapan dalam kalimat yaitu :
1.    Mira menjadi anak emas seorang manajer pada perusahaan itu.
2.    Puisi yang berjudul “Ibuku Pahlawanku” yaitu buah tangan Dina.
·                  Tanda hubung (-) dipakai untuk
1.    Menyambung huruf-huruf dalam kata yang dieja satu per satu.
2.    Memisahkan bagian-bagian tanggal.
3.    Memperjelas relasi pecahan kata atau ungkapan.
·                  Contoh tanda hubung :
1.    Nama petani teladan itu yaitu R-u-s-m-i-a-n-t-o.
2.    Pak Rusmianto lahir pada 2-2-1962.
3.    Ia mempunyai uang dua-puluh-lima ribuan. (maksudnya, ia mempunyai uang pecahan lima ribuan sebanyak 20 lembar).
·                  Penggunaan tanda hubung (- ) untuk memisahkan suku kata, dalam pemenggalan suku kata harus ditentukan dahulu kata dasarnya. Setelah itu, pemisahan/pemeggalan suku kata bisa dilakukan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesalahan dalam pemisahan/pemenggalan suku kata yang menggunakan imbuhan. Contoh :
1.    Kata bermain
Banu dan teman-temannya bahagia bermain sepak bola di lapangan.
Pemisahan/pemenggalan kata bermain yaitu bermain kata dasarnya main, mendapat imbuhan ber- , kata main dipenggal menjadi ma – in. jadi, kata bermain pemenggalan suku katanya yaitu ber-mai-in.
2.    Kata menduduki
Pemisahan/pemenggalan kata menduduki yaitu menduduki kata dasarnya duduk, kalau dipenggal menjadi du-duk, mendapat imbuhan me- dan i. jadi, kata menduduki pemenggalan suku katanya yaitu men-du-duk-i.
·                  Tanggapan yaitu pendapat yang diberikan kepada seseorang mengenai suatu masalah/kejadian yang dialami oleh orang tersebut.
·                  Contoh menawarkan jawaban :
Putri yaitu seorang anak yang gemar menabung.
Tanggapan : perbuatan putri sangat terpuji dan pantas ditiru.
·                  Memberikan jawaban terhadap suatu cerita, bermanfaat biar kau berguru kritis dan menawarkan jawaban dengan bahasa yang benar dan santun.
·                Telepon yaitu sarana komunikasi jarak jauh, bunyi sanggup didengar langsung. Selain menggunakan pesawat telepon, sekarang sudah ada sarana komunikasi yang bisa dibawa dan dipakai di mana saja yaitu HP (Hand Phone) atau telepon genggam.
·                  Tata cara bertelepon dengan baik :
1.    Angkat gagang telepon.
2.    Tekan nomor yang kita tuju.
3.    Ucapkan salam
4.    Sampaikan maksud bertelepon dengan kalimat yang singkat dan jelas.
5.    Setelah selesai bicara, ucapkan terima kasih dan ucapkan salam.
6.    Letakkan kembali gagang telepon di posisi yang benar.
·                  Cara berlatih mengarang, salah satunya yaitu melalui gambar berseri.
·                 Dalam menciptakan sebuah karangan sederhana hal yang perlu dilakukan salah satunya yaitu menyusun sebuah paragraf. Untuk penyusunan suatu paragraph yang padu, disajikan dengan beberapa kalimat acak. Selanjutnya, kalimat-kalimat tersebut disusun menurut urutan yang sesuai dengan rentetan kegiatan/peristiwa yang terjadi. Dengan demikian, kalimat acak tersebut sesuai dengan alur dongeng yang diharapkan.
·                  Contoh karangan sederhana :
1.    Setelah berpakaian rapi Nina sarapan pagi.
2.    Ia segera menuju ke kamar mandi.
3.    Sebelum berangkat ke sekolah, Nina minta izin kepada ayah dan ibu.
4.    Pagi-pagi Nina sudah bangun.
·                  Kalimat-kalimat diatas kalau disusun menurut uruatan insiden yang tepat akan menjadi paragraf yang padu menyerupai berikut “ Pagi-pagi Nina sudah bangun. Ia segera menuju kamar mandi. Setelah berpakaian rapi Nina sarapan pagi. Sebelum berangkat ke sekolah Nina minta izin kepada ayah dan ibu”.
·                  Contoh kalimat sederhana :
1.    Doni makan dengan lahapnya.
2.    Ibu memasak sayur sop.
3.    Sayur sop kesuakaan Doni.
4.    Pulang sekolah Doni berganti pakaian.
5.    Doni kemudian makan.
·                  Kalimat-kalimat diatas kalau disusun menurut uruatan insiden yang tepat akan menjadi paragraf yang padu menyerupai berikut “Ibu memasak sayur sop. Sayur sop kesukaan Doni. Pulang sekolah Doni berganti pakaian. Nina kemudian makan. Nina makan dengan lahapnya”.
·                  Tanda koma ( , )digunakan untuk memisahkan kata-kata menyerupai oh, sih, eh, hai, hm, ya, wah, aduh, wow, ah, nah, kok, kan, deh, ayo, kasihan, awas dari kata lain yang terdapat dalam kalimat.
·                  Contoh tanda koma, antara lain :
1.    Oh, begitu!
2.    Wah, bukan main!
3.    Hati-hati, ya, nanti jatuh!
4.    Jangan lupa, ya, pesan-pesanku tadi.
5.    Kasihan, anak itu ternyata, yatim piatu.
6.    Nah, ini beliau orangnya!
7.    Hm, wangi benar masakah ibu!
·                  Salah satu tujuan pokok membaca yaitu untuk memahami isinya.
·         Untuk mengetahui pemahaman kita terhadap sebuah bacaan yaitu dengan menjawab pertanyaan atau mengajukan pertanyaan.
·            Salah satu cara termudah untuk menciptakan puisi yaitu dengan menggunakan derma gambar.
·                  Penggunakan tanda titik ( .) pada penulisan angka ribuan. Contoh :
1.    Penonton pertandingan sepak bola itu berjumlah 20.750 orang.
2.    Harga karcis pertandingan sepak bola itu Rp. 25.500,00.
·                  Contoh menyatakan pendapat dengan oke atau tidak setuju:
1.    Kita harus punya keterampilan. Jika tidak punya keterampilan, kita akan sulit mendapat pekerjaan.
Saya setuju. Keterampilan menciptakan kita gampang bekerja.
2.    Keterampilan lebih penting daripada sekolah.
Saya tidak setuju. Sekolah kita akan mendapat keterampilan
·                  Kesimpulan yaitu inti dari sebuah bacaan.
·                  Untuk sanggup menirukan sebuah percakapan dengan baik, kau harus bisa :
1.    Memahami dan menghayati isi percakapan.
2.    Menggunakan mimik secara tepat.
3.    Melafalkan obrolan dengan jeda, intonasi dan tempo yang tepat.
·                  Menulis karangan dengan derma gambar tentu akan lebih mudah. Akan tetapi perlu diingat, sebuah karangan terdiri atas satu paragraph atau lebih.
·                  Kalimat pertanyaan disusun dengan menggunakan kata tanya :
1.    Kata tanya apa untuk menanyakan benda.
2.    Kata tanya siapa untuk menanyakan orang.
3.    Kata tanya mengapa untuk menanyakan alasan atau sebab.
4.    Kata tanya bagaimana dipakai untuk menanyakan kondisi atau keadaan.
·                  Menggunakan gambar berseri merupakan salah satu cara berlatih mengarang.
·                  Kata ganti :
1.    Saya yaitu kata ganti untuk orang pertama tunggal
2.    Kita yaitu kata ganti untuk orang pertama jamak. Orang yang diajak bicara ikut serta di dalamnya.
3.    Kamu yaitu kata ganti orang kedua tunggal.
4.    Mereka yaitu kata ganti orang ketiga jamak.
·                  Contoh kata ganti :
1.    Makanan meta tak memenuhi syarat empat sehat lima sempurna. Akibatnya, dia sering jatuh sakit.
2.    Pak Bani, Bu Bani, Dimas dan Wita berolahraga secara teratur. Oleh lantaran itu, mereka selalu sehat.
3.    Makan dan berolahragalah secara teratur. Mudah-mudahlah kita akan sehat.
·                  Menulis puisi berarti berekspresi lewat puisi.
·             Penulisan kata depan di, ke, dari harus terpisah dari kata yang mengikutinya. Contoh:
1.    Ibu memasak di dapur.
2.    Ibu gres pulang dari pasar.
3.    Ibu membeli buah-buahan ke pasar.
·                  Peribahasa yaitu kelompok kata atau kelaimat yang menyatakan suatu maksud, keadaan seseorang, mengungkapkan perbuatan atau mengenai seseorang. Contoh : Perbuatan Malin Kundang terhadap ibunya menyerupai air susu dibalas dengan air tuba. Arti peribahasa air susu dibalas dengan air tuba yaitu perbuatan yang baik dibalas dengan perbuatan yang jahat.
·                  Dalam menciptakan kalimat seruan harus menggunakan kata ajakan, menyerupai ayo dan mari. Kalimat seruan diakhiri dengan tanda baca seru (!). pola :
1.    Ayo bermain petak umpet !
2.    Mari, kita pergi ke lapangan bahu-membahu !

Related : Materi Bahasan Bahasa Indonesia Semester Ii Kelas 3 Sd

0 Komentar untuk "Materi Bahasan Bahasa Indonesia Semester Ii Kelas 3 Sd"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)