Lima bulan yang kemudian saya berharap akan mengikuti seleksi CPNS dengan penuh semangat dan cita-cita yang tinggi. Saya berharap tahun ini sanggup lolos seluruh tahapan tes dengan scor maksimal dan tingkat persaingan yang rendah.
Pada bulan November 2019 seleksi CPNS di kota Pemalang untuk deretan guru IPS telah dibuka. Ternyata menyerupai biasanya, cita-cita selalu berbanding terbalik dengan kenyataan yang ada. Aku berharap ada lowongan guru Geografi Sekolah Menengan Atas di kota ini dan banyak jumlahnya. Namun sayangya dari deretan deretan yang ada, tak satu pun ku temukan deretan guru geografi se-Kabupaten Pemalang.
Akhirnya saya mencoba untuk mencari deretan guru IPS. Alhamdulillah, hanya ada 1 deretan saja untuk satu kabupaten!
Gila!
Satu deretan untuk satu kabupaten?? Kebayang kan betapa beratnya persaingan yang ada. Terlebih lagi kali ini BKN tidak membuka kanal bagi para akseptor CPNS untuk melihat jumlah saingannya di masing-masing instansi yang dilamar.
Bismillah. Saya berharap agar tak banyak para sarjana IPS yang berminat untuk mendaftarkan diri sebagai guru IPS Sekolah Menengah Pertama di SMPN 3 Pemalang. Semoga saja...
Sebulan berlalu, tepatnya tanggal 16 Desember 2019 hasil seleksi manajemen CPNS karenanya diumumkan oleh BKN. Saat itu saya tidak khawatir tidak lolos administrasi, melainkan lebih khawatir perihal banyak sedikitnya jumlah pesaing yang ikut mendaftar di Sekolah Menengah Pertama 3 Pemalang.
Saya berharap, agar saja tak lebih dari 50 orang peserta. Semoga...
Dengan rasa penuh ingin tau karenanya saya membuka situs sscn.asn.go.id. Alhamdulillah saya dinyatakan lolos seleksi administrasi. Sama menyerupai tahun kemarin. Namun disini tidak terlihat berapa jumlah pendaftar lain yang lolos. Akhirnya sesudah tanya-tanya teman perihal bagaimana cara melihat jumlah pesaing, ternyata......saya kecewa.
Jumlah pesaing tahun ini benar-benar diluar perkiraan. Tahun kemudian perbandingannya 1:50, tetapi tahun ini 1:270 orang. Mengetahui fakta ini, saya agak down. Rasanya cita-cita untuk lolos CPNS tahun ini terasa sangat berat. Mungkin ini sudah nasib gagal lagi.
Tahun kemarin saya begitu semangat untuk ikut dalam tes SKD, tetapi tahun ini saya pasrah saja. Toh dengan peluang sekecil itu rasanya agak tidak mungkin sanggup lolos, kecuali ada keajaiban yang terjadi pada diriku. Aku tetap berguru soal-soal CPNS, tetapi tidak sekeras tahun lalu. Tidak seoptimis tahun lalu, dan tidak berharap besar menyerupai tahun lalu.
Semoga saja ini tahun keberuntunganku. Ya Allah, berikanlah fasilitas rezeki, jadikanlah saya PNS tahun ini. Jika saya gagal tahun ini, berikanlah jalan rezeki lain yang lebih baik dari PNS. Namun jikalau Engkau tak mengabulkan kedua doaku, saya pasrah. Aku yakin ini yang terbaik untuk ku.
Pada bulan November 2019 seleksi CPNS di kota Pemalang untuk deretan guru IPS telah dibuka. Ternyata menyerupai biasanya, cita-cita selalu berbanding terbalik dengan kenyataan yang ada. Aku berharap ada lowongan guru Geografi Sekolah Menengan Atas di kota ini dan banyak jumlahnya. Namun sayangya dari deretan deretan yang ada, tak satu pun ku temukan deretan guru geografi se-Kabupaten Pemalang.
Akhirnya saya mencoba untuk mencari deretan guru IPS. Alhamdulillah, hanya ada 1 deretan saja untuk satu kabupaten!
Gila!
Satu deretan untuk satu kabupaten?? Kebayang kan betapa beratnya persaingan yang ada. Terlebih lagi kali ini BKN tidak membuka kanal bagi para akseptor CPNS untuk melihat jumlah saingannya di masing-masing instansi yang dilamar.
Bismillah. Saya berharap agar tak banyak para sarjana IPS yang berminat untuk mendaftarkan diri sebagai guru IPS Sekolah Menengah Pertama di SMPN 3 Pemalang. Semoga saja...
Sebulan berlalu, tepatnya tanggal 16 Desember 2019 hasil seleksi manajemen CPNS karenanya diumumkan oleh BKN. Saat itu saya tidak khawatir tidak lolos administrasi, melainkan lebih khawatir perihal banyak sedikitnya jumlah pesaing yang ikut mendaftar di Sekolah Menengah Pertama 3 Pemalang.
Saya berharap, agar saja tak lebih dari 50 orang peserta. Semoga...
Dengan rasa penuh ingin tau karenanya saya membuka situs sscn.asn.go.id. Alhamdulillah saya dinyatakan lolos seleksi administrasi. Sama menyerupai tahun kemarin. Namun disini tidak terlihat berapa jumlah pendaftar lain yang lolos. Akhirnya sesudah tanya-tanya teman perihal bagaimana cara melihat jumlah pesaing, ternyata......saya kecewa.
Jumlah pesaing tahun ini benar-benar diluar perkiraan. Tahun kemudian perbandingannya 1:50, tetapi tahun ini 1:270 orang. Mengetahui fakta ini, saya agak down. Rasanya cita-cita untuk lolos CPNS tahun ini terasa sangat berat. Mungkin ini sudah nasib gagal lagi.
Tahun kemarin saya begitu semangat untuk ikut dalam tes SKD, tetapi tahun ini saya pasrah saja. Toh dengan peluang sekecil itu rasanya agak tidak mungkin sanggup lolos, kecuali ada keajaiban yang terjadi pada diriku. Aku tetap berguru soal-soal CPNS, tetapi tidak sekeras tahun lalu. Tidak seoptimis tahun lalu, dan tidak berharap besar menyerupai tahun lalu.
Semoga saja ini tahun keberuntunganku. Ya Allah, berikanlah fasilitas rezeki, jadikanlah saya PNS tahun ini. Jika saya gagal tahun ini, berikanlah jalan rezeki lain yang lebih baik dari PNS. Namun jikalau Engkau tak mengabulkan kedua doaku, saya pasrah. Aku yakin ini yang terbaik untuk ku.
Pemalang, 10 Januari 2020
Penulis
Nurhuda Asrori, S.Pd.
0 Komentar untuk "Saingan Cpns Ku Tahun Ini 1:270 Peserta"