Kasus Ijazah

selamat malam pak, mohon pemberian penjelasannya.
sy mempunyai siswa katakan si A, ijazahnya mengalami sedikit kesalahan yaitu terlewat ditanda tangani kepsek. Kemudian si A kembali ke sekolah untuk perbaikan, sesudah diperbaiki, pihak sekolah kembali menyerahkan ijazah tsb ke A, tetapi berdasarkan si A ijazah tersebut belum dikembalikan. Setelah beberapa kali di cek pihak sekolah, ternyata mmg ijazah tsb tdk ada dskolah, dan karna kasus ini orang renta A akan mengadukan mslh ini ke jalur hukum.

yang ingin saya tanyakan,
1. apakah sanggup kasus ini dibawa kjalur hukum, mengingat kedua belah pihak mempunyai bukti yg lemah?
2. bagaimana solusi terbaik untuk kami
3. sangsi apa yg mkn kami terima kalau teryata itu kslhan phak skolah?

trimakasih

PENCERAHAN;

Seperti yang diketahui secara bersama, Kepala Sekolah ialah jabatan tertinggi di sekolah yang bertindak sebagai sebagai Penanggung Jawab atas keseluruhan kegiatan-kegiatan sekolah.

Dengan jabatan dan tanggungjawabnya tersebut tentunya bila terjadi kelalaian yang mengakibatkan kerugian bagi penerima didik, tentunya Kepala Sekolah sanggup dituntut secara hukum. Jadi, dikaitkan dengan pertanyaan, apakah kasus yang diuraikan sanggup dibawa ke jalur hukum, tentunya bisa. Bahwa bukti-bukti yang lemah, bukanlah penghalang bagi pihak yang dirugikan untuk menuntut pihak yang mengakibatkan kerugian. Kesemuanya dikembalikan lagi pada proses investigasi yang dilakukan pihak berwenang.

Solusi yang terbaik, berdasarkan saya, seharusnya pihak sekolah sanggup berkoordinasi dengan instansi pemerintahan yang terkait dengan penerbitan ulang atau surat keterangan pengganti ijazah tersebut. Dengan demikian, hilangnya ijazah tsb tidak menjadi berlarut-larut.

Terkait sanksi, saya tidak tahu persis hukuman aturan kalau benar kesalahan tersebut ada di pihak sekolah. Namun alasannya ialah menyangkut kelalaian kepala sekolah yang notabene menjadi tanggungjawab jabatan kepala sekolah, umumnya hukuman hukumannya dalam bentuk hukuman administrasi.