Kebahagiaan Dengan Pasangan Yang Terikat, Mungkinkah?


KEBAHAGIAAN APAKAH MUNGKIN ….. BERSAMA DENGAN PRIA ATAU WANITA YANG TIDAK BEBAS ?

Kita sering berkata bahwa kasih tidak sanggup dipaksakan. Lalu kalau saya tertarik pada seseorang yang masih terikat ? Apakah kebahagiaan seharusnya lebih penting daripada norma – norma sosial?

Dalam perkara yang demikian, yaitu lebih baik kalau ketertarikan tersebut tidak menjelma nafsu. Kasih seharusnya bukanlah sesuatu yang ditaruh alasannya yaitu takdir yang membabi buta . Selalu ada ketika dimana kita sanggup memilih.

Dia yang sudah menikah dan berusaha menarik hati lawan jenisnya, apakah anda percaya bahwa orang menyerupai itu sanggup memberi kasih yang sejati? Sedangkan dari pihak saya, apakah saya berhak untuk memporak porandakan sebuah perkawinan, sebuah keluarga dan memberi evaluasi dengan mengatakan: “ Ia tidak senang hidup bersama suami/istri nya” Berapa harga penderitaan dari anak – anak mereka yang harus dibayar kalau saya meneruskan rencana saya dan apa yang sanggup saya janjikan kepada anak – anak tersebut?.

Selalu banyak penderitaan didalam jalinan cinta dimana yang seorang atau kedua–duanya masih terikat. Banyak tindakan yang harus dilakukan supaya supaya relasi yang dari awal sudah tidak benar tersebut sanggup terlihat baik dimata orang lain atau bahkan dimana diri kita sendiri.  Hati kita menginginkan lebih dari sekedar kebahagiaan semu dimana masa depan dipertaruhkan. 

Related : Kebahagiaan Dengan Pasangan Yang Terikat, Mungkinkah?

0 Komentar untuk "Kebahagiaan Dengan Pasangan Yang Terikat, Mungkinkah?"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)