7 Lapis Langit Dan Penghuninya


Para Nabi dan Rasul merupakan orang-orang yang diberikan keistimewaan melebihi orang-orang pada umumnya, namun meski demikian mereka masih tetap sebagaimana insan pada umumnya menyerupai masih bekerja. Ada yang menjadi pertukangan, berdagang, bercocok tanam dan sebagainya menyerupai halnya insan lain pada umumnya yang masih membutuhkan perbekalan untuk menjalani kehidupan.

Pembahasan mengenai 7 lapis langit dan penghuninya, berkaitan erat dengan terjadinya sebuah kejadian maha besar dalam sejarah pedoman agama Islam yang sangat jauh dari jangkauan daya nalar kebijaksanaan pikiran insan pada umumnya yaitu kejadian terjadinya Isra' dan Mi'raj Nabi Muhammad saw, yakni sebuah perjalanan singkat dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqso kemudian naik ke lapisan langit dan ke Sidratul Muntaha yang terjadi pada tanggal 27 bulan Rajab.

Jarak antara Masjidil Haram ke Masjidil Aqso yaitu 1250 km, kemudian naik ke langit hingga ke langit ke tujuh kemudian ke Sidratul Muntaha, yang ukuran jaraknya tidak terhingga berdasarkan ukuran kita. Sedangkan kejadian maha besar itu hanya berlangsung semalaman dan hanya orang-orang tertentu saja yang sanggup mempercayai dan memahami perihal kejadian itu.

Orang yang paling pertama mempercayai kejadian ini yaitu sobat Abu Bakar, alasannya yaitu rasa keimanan yang besar lengan berkuasa inilah maka Abu Bakar di digelari dengan sebutan  Ash Shidiq, kemudian kemudian disusul oleh orang-orang yang lemah dari kalangan hamba sahaya.

Dari ribuan kisah yang hingga kehadapan kita perihal perjalanan para Nabi dan Rasul dalam mengemban misinya yakni untuk berdakwah dalam rangka memberikan risalah kenabiannya, selalu saja orang-orang yang di anggap lemah dari segi kedudukan dan kekayaan yang paling dahulu mengimani, mempercayai dan mengikuti para utusan Allah itu.

Lain halnya dengan orang-orang yang memiliki kedudukan dan limpahan kekayaan, rata-rata mereka menolak seruan Nabi mereka dengan tegas bahkan hingga memusuhinya.

Untuk lebih jelasnya mengenai siapa saja nama-nama para nabi itu, kita sebutkan satu persatunya mengenai 7 lapis langit dan penghuninya berikut ini :

  1. Langit pertama, dihuni oleh Nabi Adam Alaihissalam
  2. Langit kedua, dihuni oleh Nabi Yahya dan Nabi Isa Alaihissalam
  3. Langit ketiga, dihuni oleh Nabi Yusuf Alaihissalam
  4. Langit keempat, dihuni oleh Nabi Idris Alaihissalam
  5. Langit kelima, dihuni oleh Nabi Harun Alaihissalam
  6. Langit keenam, dihuni oleh Nabi Musa Alaihissalam
  7. Langit ketujuh, dihuni oleh Nabi Ibrahim Alaihissalam

Itulah tujuh para Nabi yang pernah Rasulullah saw temui pada ketika berlangsungnya kejadian Isra' dan Mi'raj. sebagai insan biasa yang di beri kebijaksanaan pikiran tentunya kita bertanya apakah para nabi yang di sebutkan di atas itu masih hidup hingga sekarang? Untuk tanggapan yang paling sempurna yaitu Wallahu a'lam, hanya Allahlah yang mengetahuinya.

Tetapi hadits-hadits yang membahas perihal kiamat memperlihatkan sedikit bocoran, salah satunya bahwa nanti sesudah mendekati Akhir Zaman atau sebelum terjadinya hari kiamat besar terjadi akan diturunkan ke dunia ini seorang Nabi lagi, yakni seorang Nabi yang dulu pernah hidup di dunia ini yang di angkat oleh Allah swt ke langit, namanya yaitu Nabi Isa Alaihissalam yakni nabi yang pernah bertemu dengan baginda Nabi Muhammad saw di lapisan langit kedua pada ketika terjadinya Isra' Mi'raj.

Kaprikornus berdasarkan uraian di atas bahwa kemungkinan 8 (delapan) Nabi penghuni tujuh lapisan langit itu masih hidup hingga sekarang. Dengan tanpa adanya keimanan yang mendalam, kita mustahil mempercayai hal-hal semacam itu alasannya yaitu hal menyerupai itu jauh dari daya nalar pemikiran kebijaksanaan insan menyerupai kita ini.

Dengan pinjaman kemajuan Tekhnologi yang ada ketika ini, masih belum sanggup mendeteksi dan menemukan dimana sebetulnya letaknya lapisan-lapisan langit itu, bahkan Allah swt dari semenjak al Alquran di wahyukan kapada nabi Muhammad saw semenjak 1400 tahun lalu, Allah swt telah memperlihatkan tantangan kepada seluruh umat Jin dan insan supaya melintasi penjuru langit dan bumi.

Tantangan dari Allah itu termaktub dalam Qs Ar Rahman ayat 33, berbunyi :
Hai jama'ah Jin dan manusia, jikalau kau sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kau tidak sanggup menembusnya melainkan dengan kekuatan. Qs. Ar Rahman : 33
Dari semenjak ayat ini diturunkan hingga kini belum terdengar kabar ada insan yang sanggup menemukan dimana sebetulnya batas-batas langit itu, tapi kalau sekedar informasi bahwa insan kini sudah sanggup pergi ke ruang angkasa yang dinamakan Astronot bahkan sudah sanggup menginjakan kakinya di bulan, namun kabar mengenai kisah inipun hingga kini masih dalam perdebatan.

Dari kejadian terjadinya Isra' dan Mi'raj inilah kita kesudahannya sanggup mengetahui bahwa sesungguhnya para utusan sebelum Nabi Muhammad saw itu benar-benar ada, Allah swt sengaja membuktikannya semoga tidak hanya ada dalam kisah-kisah yang disebutkan dalam Al Quran.

Dengan adanya kejadian ini pula kita memiliki kewajiban untuk selalu menunaikan ibadah shalat yang lima waktu.

Itulah mengenai 7 lapis langit dan penghuninya dari langit pertama hingga langit yang ketujuh, semoga dengan mengetahui perkara menyerupai ini kita semua semakin sanggup memperkokoh rasa keimanan kita kepada Allah swt, yang benar hanya dari Tuhan yang salah alasannya yaitu keawaman kita.

Wallaahu a'lam.

Related : 7 Lapis Langit Dan Penghuninya

0 Komentar untuk "7 Lapis Langit Dan Penghuninya"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)