Arti dan Penjelasan Meme Kasus E-KTP ala Wahyu Kokkang

Tafsir-Clekit.blogspot.com - Yang kita bahas kali ini adalah Meme karya Wahyu Kokkang yang diterbitkan dalam Jawa Pos edisi Minggu. Dalam meme ini ditampilkan orang yang sedang lari karung tapi dibebani besi besar 'ala tahanan' dengan tulisan besar: PANTESAN SUSAH JALAN.
Apa yang susah jalan? dan Apa yang membuat susah jalan? Berikut penejelasannnya.


Meme adalah salah satu bentuk baru karya kreatif yang menggunakan foto dan digabung dengan gambar dan tulisan yang menarik. Bisa berisi kejenakaan saja, juga bisa berisi kritik sosial. Seperti yang tampak dalam meme karya Wahyu Kokkang di atas.


Dalam suasana Agustus, meme yang dibuat memuat gambar orang sedang lari karung, sebuah lomba yang identik degnan agustusan. Lari karung itu digambarkan sebagai perjalanan kasus E-KTP. Kasus E-KTP digambarkan sebagai orang yang sedang mengikuti lomba lari karung, ribet, dan 'berbahaya'. Kalau tidak lekas-lekas lari, maka kalah dengan yang lain, sementara jika harus berlari cepat pasti keserimpet dan jatuh bergulung-gulung.

Itulah yang terjadi dalam proses penegakan hukum kasus korupsi E-KTP, berbelit, ribet, kalau tidak hati-hati yang sedang berlari yaitu KPK bisa terjungkal. Kondisi lari yang kaki dibungkus karung goni itu masih diperparah dengan adanya beban besar.

Beban itu yang menggambarkan keadaan anggota DPR yang terkesan menghalang-halangni penyelesaiakn kasus koreupsi tersebut. Baik melalui pernyataan-pernyataan politik, maupun melalui tindakah dan hak politik yang dialamatkan kepada KPK.

Jadi, Wahyu Kokkang menganggap itulah yang membuat suasah jalan. Sudah ribet harus jalan dalam karung sebagai simbol banyaknya kepentingan, masih harus dibebani dengan manuver-manuver dari anggota DPR.


Jenaka? Sepertinya meme ini lebih ke miris dari pada lucu.

Salam Jenaka!

Related : Arti dan Penjelasan Meme Kasus E-KTP ala Wahyu Kokkang

0 Komentar untuk "Arti dan Penjelasan Meme Kasus E-KTP ala Wahyu Kokkang"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)